Situbondo,reportasenews.com – Sebanyak empat siswa salah satu SMP di Kota Situbondo, melakukan aksi pencurian dan pemberatan (Curat) pada 10 Tempat Kejadian Perkara (TKP) diwilayah barat Kabupaten Situbondo.
Akibat perbuatannya, empat ABG tersebut ditangkap saat melakukan aksinya membobol toko di pasar Buduan, Kecamatan Suboh, Situbondo. Mereka adalah, MY (15), KW (13), SF (14), dan BR (15). Dalam setiap aksinya, ada tiga pelaku yang selalu tampil di depan dan berperan aktif.
Ironisnya, para ABG ini tidak hanya hanya menggasak barang-barang kecil saja, namun juga menggasak laptop, perhiasan emas, hingga satu bendel mata uang dolar bernilai ratusan juta rupiah. Untuk proses hukum lebih lanjut, Polisi kini sedang berkoordinasi dengan Bapas Jember, untuk memberikan pendampingan selama proses penyidikan.
Kasatreskrim Polres Situbondo AKP Masykur membenarkan penangkapan terhadap ABG tersebut, namun untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, empat siswa SMP tersebut langsung dijebloskan ke sel Mapolres Situbondo.
“Namun, untuk proses lebijh lanjut, kami sedang menunggu kedatangan pihak Bapas. Sesuai ketentuan, mereka memang harus mendapat pendampingan selama proses sidik. Karena semuanya masih di bawah umur. Pengakuan sementara terlibat 10 TKP,” kata AKP Masykur, Jumat (11/5).
Menurutnya, dalam melakukan aksinya, mereka melakukan layaknya pelaku profesional, dengan menggunakan peralatan berbahan paku dan selalu berbagi peran. Pelaku berinisial MY selalu mengambil peranan sebagai eksekutor, sementara rekan-rekannya berjaga-jaga di luar mengawasi keadaan.
Ulah keempat ABG ini terbongkar, saat melancarkan aksinya di Pasar Buduan, Kecamatan Suboh, sekitar pukul 03.00 WIB pada Rabu (9/5) lalu. Saat itu, MY, KW, dan SF tepergok warga melakukan pembobolan toko. Ketiganya langsung diserahkan ke polisi. Dalam pengembangannya, polisi juga meringkus BR, anggota sindikat ABG ini yang saat itu sedang tidak ikut serta.
“Barang bukti yang kami amankan sebuah HP, yang sudah sempat dijual oleh pelaku kepada seorang pemilik warung. Sekarang masih kami kembangkan. Selain itu, kami masih memburu otak dalam sindikat ABG ini,”pungkas AKP Masykur.(fat)
Komentar