Ngawi, reportasenews – Memasuki tahun ajaran baru, pihak sekolah di Kabupaten Ngawi mulai melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Dalam pelaksanaan MPLS kali ini pihak sekolah melakukan prosedur kesehatan sangat ketat karena masih merebaknya pandemi virus corona.
Seperti yang terlihat di SMK Negeri 1 Ngawi pada senin (13/07). Setiap siswa baru yang mengikuti MPLS wajib menjalani pemeriksaan suhu tubuh dan cuci tangan, sebelum masuk lingkungan sekolah.
Jika ditemukan siswa yang suhu tubuhnya tinggi, pihak sekolah akan mengantar yang bersangkutan ke klinik kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Tak hanya itu, pihak sekolah juga menerapkan prosedur keamanan di ruang kelas, dengan menerapkan jaga jarak antar siswa. Karenanya dalam MPLS kali ini pihak melaksanakanya dalam tiga gelombang sesuai jurusan. Yakni gelombang pertama jurusan akutansi, kedua perkantoran dan pemasaran, serta gelombang ketiga siswa jurusan komputer jaringan dan teknik elektro industri. Total peserta yang mengikuti MPLS di SMKN 1 Ngawi sebanyak 480 siswa.
“sesuai arahan Mendikbud, pelaksanaan MPLS dilaksanakan bergelombang mengantisipasi penyebaran covid 19” jelas Retno Widowati, Humas SMKN 1 Ngawi kepada NgawiTimes di ruang kerjanya.
Lebih lanjut Retno menjelaskan, setelah sehari dilaksanakan dengan tatap muka, pelaksanaan MPLS dilanjutkan dengan sistem pembelajaran online dari rumah selama dua hari.
“metode belajar online siswa dalam MPLS sebagai bentuk upaya pencegahan penularan corona” tegas Retno. (don)