Blitar, reportasenews.com-Polres Blitar juga melakukan sosialisasi pelaksanaan operasi simpatik semeru 2017. Bertempat di lampu merah Kendalrejo, Talun, Blitar, sosialisasi dilakukan dengan cara yang tergolong lebih humanis.
Kapolres Blitar, AKBP Slamet waloya turun langsung bersama Kasat Lantas AKP Argya, dengan membawa papan bertuliskan himbauan tentang kesadaran dan kepatuhan hukum dalam berlalu lintas, saat lampu merah menyala, hingga pengguna jalan langsung membacanya. selain itu, Kapolres beserta puluhan anggotanya juga membagikan ratusan brosur kepada para pengguna jalan baik roda empat maupun roda dua.
Menurut AKBP Slamet Waloya, kegiatan sosialisasi ini untuk membuat pengguna jalan lebih tertib dan mematuhi peraturan lalu lintas di jalan, sesuai dengan program Polda Jatim yang digelar sejak tanggal 1 hingga 20 Maret mendatang.
“dalam kegiatan ini selain membawa papan himbauan, kita juga membagikan brosur kepada pengguna jalan agar tertib berlalu lintas untuk menekan tingginya angka kecelakaan,” jelas AKBP Slamet Waloya di sela sela sosialisasi kepada wartawan, Kamis (02/03).
Lebih jauh, Slamet waloya menambahkan sosialisasi ini juga untuk menghilangkan stigma masyarakat tentang sosok aparat kepolisian, dengan cara yang lebih humanis. Petugas kepolisian turun langsung dan memberikan himbauan agar pengguna jalan menjadi pengendara yang cerdas alias smart riding. Beberapa diantaranya adalah himbauan agar pengguna jalan saat berkendara untuk menggunakan stiker
spotlight, mengenakan helm dan jaket ngejreng, tidak telepon atau sms, tidak momong anak dan meletakkan di depan, serta apabila ngantuk aga mencari lokasi aman untuk beristirahat.
Terkait dengan adanya pelanggaran, Slamet Waloya menjelaskan pihaknya akan melakukan peneguran, kepada para pelanggar lalu lintas. Namun jika menyebabkan terjadinya kecelakaan baru akan dilakukan penindakan terhadap pelanggar lalu lintas.
“apabila pelanggaran menyebabkan fatalitas atau berpotensi terjadinya kecelakaan maka akan kita tindak,” pungkasnya. (YN)