Situbondo,reportasenews.com – Ratusan warga binaan (narapidana) Rumah Tahanan Kelas IIB Situbondo, Jawa Timur, melakukan deklarasi damai, untuk mendukung pelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) aman dan damai di Kabupaten Situbondo, Jumat (11/1/2019).

Menariknya, dalam deklarasi damai ratusan warga binaan Rutan kelas IIB Situbondo, untuk mendukung pelaksanaan Pemilu pada April 2019 mendatang berjalan aman dan damai itu, disaksikan langsung oleh Kapolres Situbondo AKBP Awan Hariono, dan Dandim 0823 Situbondo Letkol Inf. Ahmad Joni Tua.
Usai deklarasi damai yang dilakukan ratusan warga binaan Rutan kelas IIB Situbondo, Kapolres AKBP Awan Hariono mengatakan, pihaknya sengaja meng-inisiasi kegiatan deklarasi damai ini, dengan tujuan tetap menjaga kondusifitas daerah.
“Deklarasi damai ini merupakan wujud sinergitas TNI/Polri dan Rutan dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif guna mendukung pelaksanaan tahapan Pileg dan Pilpres 2019,” kata Kapolres Situbondo, AKBP Awan Hariono,
Menurutnya, pihaknya sengaja melibatkan para Napi Rutan kelas IIB Situbondo, dalam deklarasi Pemilu aman dan damai, karena warga binaan juga memiliki hak pilih dalam pelaksanaan Pemilu 2019, sehingga perlu adanya sosialisasi menjaga keamanan dan ketertiban pada Pileg dan Pilpres, yang diagendakan dilaksanakan pada 17 April 2019 mendatang.
“Kami mengajak seluruh warga binaan untuk mendukung pelaksanaan Pemilu 2019 yang aman damai dan sejuk dengan ikut berpartisipasi dalam pesta demokrasi. Meski berbeda pilihan hendaknya bisa disikapi dengan bijak dan tetap menjaga kerukunan,” tuturnya.
Sementara Kepala Rutan Kelas IIB Situbondo, Alip Purnomo menyampaikan apresiasi kegiatan Deklarasi Pemilu 2019 Damai yang diinisiasi oleh Polres Situbondo serta TNI.
“Dengan harapan, kegiatan ini nantinya warga binaan dapat menyalurkan hak pilihnya pileg dan pilpres berjalan aman dan damai,” katanya.
Menurutnya, untuk mengantisipasi terjadinya aksi kerusuhan antara warga binaan, paska terjadi kerusuhan antara Napi di Solo.”Selain melakukan pembinaan kepada para warga binaan, kami selalu melakukan koordinasi dengan TNI/Polri,”pungkasnya.(fat)
