Menu

Mode Gelap
Arus Mudik Lebaran di Pelabuhan Dwikora Pontianak Mulai Padat

Nasional · 9 Nov 2017 20:19 WIB ·

Ribuan Warga Dijadikan Tameng Kelompok Bersenjata di Papua


					Ilustrasi (foto. istimewa) Perbesar

Ilustrasi (foto. istimewa)

Jakarta, Repotasenews.com – Kelompok bersenjata kembali beraksi di Papua. Sedikitnya 1300 warga desa Banti dan Kimbely di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua mengalami intimidasi dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tersebut.

Meski warga masih bisa berinteraksi dengan sesama warga dan beraktivitas biasa. Namun mereka diancam oleh  kelompok besenjata yang diperkirakan berjumlah 100 orang tersebut jika nekat keluar kampung.

Kapolda Papua Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar mengatakan warga yang terisolasi selain warga asli Papua, juga  ada sekitar 300 warga pendatang yang bekerja sebagai pendulang dan pengumpul emas.

Dikutip dari antara Boy mengatakan, kelompok bersenjata itu saat ini menjadikan warga sipil sebagai tameng dan sandera.

“Berbagai upaya terus kami lakukan agar masyarakat bebas dari intimidasi dan ancaman dari KKB, dan dari laporan terungkap kondisi masyarakat yang dijadikan tameng KKB dalam keadaan baik hanya terintimidasi,” ujar Boy.

Kini, Mantan Kapolda Banten itu menegaskan, saat ini Polri bersama unsur TNI berupaya melakukan langkah-langkah persuasif dan preventif agar masyarakat bisa terbebas dari intimidasi dan ancaman kelompok bersenjata.

“Berbagai upaya terus kami lakukan agar masyarakat bebas dari intimidasi dan ancaman dari KKB, dan dari laporan terungkap kondisi masyarakat yang dijadikan tameng KKB dalam keadaan baik hanya terintimidasi,” ujar Boy.

Untuk mengatasi KKB yang meresahkan warga tersebut, aparat gabungan TNI dan Polri dikerahkan untuk melakukan operasi penegakan hukum di lapangan. (dik)

 

 

Komentar
Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Gunung Ruang di Sulawesi Utara Meletus, Sebanyak 828 Warga Dievakuasi

18 April 2024 - 05:18 WIB

Pohon Berukuran Besar Tumbang, Jalur Pantura Situbondo Sempat Macet

17 April 2024 - 20:05 WIB

Mikael Injek Barayungk Maju dalam Pilkada Gubernur Kalbar

17 April 2024 - 19:03 WIB

Mantan Kapolda NTT Daftar ke Gerindra Jadi Calon Gubernur

17 April 2024 - 17:11 WIB

Gudang Farmasi Situbondo, Diduga Dijadikan Ajang Pesta Miras Karyawannya

17 April 2024 - 15:15 WIB

Boneka Hello Kitty Jadi Modus Penyelundupan Sabu Antar Provinsi

16 April 2024 - 17:23 WIB

Trending di Daerah