JAKARTA, REPORTASE -Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahyapurnama, Senin (24/10/16) sekitar pukul 10.30 tadi tiba-tiba muncul di Kantor Bareskrim Polri di kawasan Gambir, Jakarta Pusat. Gubernur yang akrab disapa Ahok ini datang sendiri dikawal seorang ajudannya.
Ahok disambut Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Brigjen Agus Andrianto. Kehadiran Ahok ini diduga terkait kasus saat berada di Kepulauan Seribu dugaan penistaan agama yang dilaporkan sejumlah kalangan terhadap dirinya.
Puluhan wartawan yang sejak pagi sudah mengetahui rencana kedatangan orang nomor satu di Jakarta ini, sempat terkecoh. Pasalnya Ahok datang tidak melalui pintu loby Bareskrim melainkan lewat pintu di sebelahnya.
Begitu turun dari mobil dinasnya Ahok langsung diserbu wartawan. Ahok dengan santai menjawab pertanyaan yang disampaikan. “Saya pikir saya datang untuk memberikan klarifikasi kepada kepolisian atas kasus yang di Kepulauan Seribu,” paparnya.
Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Agus Andrianto mengatakan, kehadiran Ahok ke Bareskrim bukan karena dipanggil penyidik, melainkan atas inisiatif Ahok sendiri untuk menyampaikan klarifikasi terkait kasus dugaan penistaan agama yang dituduhkan padanya.
“Beliau hanya koordinasi dengan penyidik Beliau minta waktu klarifikasi ya kita fasilitasi,” ujar Agus Andrianto kepada Reportasenews.com.(Tjg)
