Australia, reportasenews.com – Penerbangan AirAsia X terpaksa dibatalkan sesaat setelah lepas landas menyusul ledakan keras dan goncangan hebat akibat kesalahan teknis. Seluruh isi kabin penumpang berhetar sangat hebat bak didalam “mesin cuci”, getaran ini direkam kamera oleh penumpang yang ketakutan.
Airbus A330 yang terbang dari Perth ke Kuala Lumpur lepas landas sesaat sebelum jam 7 pagi waktu setempat Minggu, tapi lebih dari satu jam kemudian salah satu mesin di sayap kiri pesawat mengalami kerusakan fatal.
Haji Akil (@haji_akil) 25 Juni 2017
“Dia [kapten penerbangan] berkata ‘Saya harap kalian semua mengucapkan doa, saya akan mengucapkan doa juga dan semoga kita semua bisa kembali ke rumah dengan selamat,'” kata penumpang Sophie Nicolas, seperti dikutip oleh WA Today.
“Itu pada dasarnya adalah mesin yang bermasalah saya pikir, itulah yang mereka katakan kepada kami,” kata penumpang Brent Atkinson kepada ABC News.
“Itu benar-benar seperti Anda sedang duduk di atas mesin cuci. Semuanya akan terjadi. Kita bisa melihat mesin di luar jendela yang benar-benar bergetar di sayap, “tambahnya.
“Tidak ada yang panik hebat, sedikit gugup, [kru] menangani dengan sangat baik … Setelah ledakan itu mulai bergetar, ia mulai terpental, namun kapten secara keseluruhan melakukan pekerjaan dengan sangat baik,” Atkinson Menyimpulkan.
https://www.instagram.com/p/BVv9kMug7Fq/
Pesawat yang membawa 359 penumpang, mendarat dengan selamat di Bandara Internasional Perth pada pukul 10 pagi waktu setempat, lebih dari tiga jam setelah lepas landas. Tidak ada laporan langsung tentang luka-luka.
Layanan darurat disiapkan untuk pendaratan air yang mungkin terjadi namun tindakan tersebut hanya tindakan pencegahan.
“Saya banyak menangis, banyak orang menangis, mencoba memanggil ibu tapi kami tidak bisa melakukan apa-apa hanya menunggu dan mempercayai kapten,” kata penumpang Sophie Nicolas kepada ABC.
“Dia mengantarkan kami pulang dengan aman yang menakjubkan, semua orang mendapat tepuk tangan saat kami mendarat,” katanya. (Hsg)