Depok,reportasenews.com – Hujan deras yang mengguyur selama beberapa jam di Kelurahan Krukut, Depok, pada Jumat, (22/02) menyebabkan sejumlah rumah warga di lingkungan Rt.06.RW.01 terendam banjir dengan ketinggian air hinggs 50 cm, atau sebatas lutut orang dewasa. Akibat perisitwa sejumlah barang milik warga mengalami kerusakan
Tak hanya itu, banjir juga mengakibatkan Sekolah SMPN 13 Depok Ikut terendam dan aktifitas belajar mengajar terpaksa diliburkan.
Anggota DPRD Depok dari fraksi partai Golkar Haji Tajuddin Tabri segera turun ke lokasi banjir dengan menyusuri jalan dan pemukiman untuk melihat dari dekat kondisi rumah warga yang terendam banjir. Usai meninjau lokasi bajir, pria yang akrab dipanggil HTJ ini juga berdialog dengan warga yang rumahnya terdampak banjir untuk mencari tau apa penyebab terjadinya banjir hingga separah itu.

Sekolah SMP Negeri 13 Depok terendam banjir. (foto:ist)
HTJ menjelaskan, banjir yang merendam rumah warga ini disebabkan oleh tersumbatnya saluran pembuangan air akibat adanya pembangunan jalan tol Desari yang saat ini sedang berlangsung.
“Sebelum ada proyek ini tidak pernah terjadi banjir separah ini, namun setelah adanya proyek jalan tol ini, saluran pembuangan air menjadi tersumbat dan ditutup oleh pihak pengelola jalan tol hingga menyebabkan air masuk ke pemukiman warga” jelas HTJ.
Menurutnya banjir yang terjadi kali ini adalah banjir yang sangat luar biasa karena tidak pernah terjadi kejadian seperti ini.
Pria yang selalu perduli dengan warganya ini juga menyayangkan pihak pengelola jalan tol yang menutup saluran pembuangan air tanpa ada konfirmasi dengan lingkungan terlebih dahulu.
HTJ menghimbau kepada pihak pengelola tol jika ada proyek seperti ini untuk membuatkan saluran pembuangan air terlebih dahulu pada sisi kiri dan kanan jalan agar hal seperti ini tidak terjadi.
Terkait kerusakan materi yang dialami warga, TJH meminta kepada Ketua RT setempat untuk mendata kerusakan barang milik warga seperti kulkas, televisi dan lain lain yang rusak akibat banjir untuk diajukan ke pihak pengelola tol agar segera menggantinya. (han)