Jombang, reportasenews.com – Ratusan anggota Polres Jombang, Jawa timur, Kamis (6/4) pagi, menggelar Salat Gaib untuk korban bencana tanah longsor di Dusun Tangkil, Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Ponorogo. Selain Salat Ghaib, petugas bersergam coklat tersebut, juga doa bersama yang digelar di Masjid yang ada di Mapolres Jombang.
Juru bicara Polres Jombang, Iptu Muhamad Subadar berharap, dengan bantuan doa tersebut seluruh korban yang hingga Kamis (6/4) belum ditemukan bisa segera dievakuasi oleh petugas.
Menurut Subadar, bencana tanah longsor di Ponorogo menyisakan duka mendalam bagi seluruh lapisan masyarakat dan pemerintah,.utamanya para korban terdampak. Selain bantuan doa, Polres Jombang juga telah mengirim sejumlah bantuan berupa uang, sembako dan kebutuhan penting lainya untuk meringankan beban para korban.
“Kami berdoa bersama mudah-mudahan korban tanah longsor yang belum ditemukan segera ditemukan, ” kata Subadar, usai Salat Ghaib.
Sebagaimana diberitakan, bencana tanah longsor terjadi pemukiman padat penduduk di Dusun Tangkil, Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Sabtu (1/4). Setidaknya, 28 warga dinyatakan hilang dalam peristiwa itu. Diduga mereka tertimbun material longsoran tebing setinggi sekitar 200 meter.
Hingga hari keenam, baru tiga korban yang berhasil dievakuasi dari total 28 yang dilaporkan hilang. upaya pencarian pun terus dilakukan Tim SAR gabungan dari berbagai instansi. (zul)