Jakarta, reportasenews.com –Pasangan Anies-Sandi menerapkan prinsip yang ketat dalam menerima sumbangan dana kampanye. Mereka ingin sumbangan yang diterima, tidak menjadi beban dalam menjalankan program-program kerja jika terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta.
“Kami menerapkan prinsip Know Your Contributor,  saya sudah perintahkan ke bendaraha kami menelusuri setiap dana yang diterima, jangan sampai ada kepentingan-kepentinga,†tegas Anis disela-sela kampanye Pilkada DKI Jakarta di Cilandak, kemarin.
Menurutnya dana kampanye mereka sudah clear dan clean.
Sandiaga Uno berjanji akan membuka dana kampanye mereka setiap awal bulan. Laporan dana kampanye pasangan nomor urut tiga ini pertama kali disampaikan 8 Desember lalu.
“Nanti kami ada update setiap tanggal 8.setiap awal bulan akan kita buka terang benderang. Siapa menyumbang akan kita kasih tau. Kami ini satu satunya pasangan calon yang mengumumkan dana pre campaign dan kita mengusung transparansi,â€ujarnya.
Sandiaga mengaku hingga kini masih belum mendapat laporan terbaru terkait dana kampanye yang digunakan. Namun, ia mengklaim telah memerintahkan ke tim sukses untuk transparan dan membuka seluruh dana kampanye.
“Kami tidak hanya mau di mulut. Kami akan tunjukan dengan bukti nyata 100 persen komit kepada antikorupsi, untuk Jakarta yang transparan,” tutup Sandiaga.(yoe)