CIAMIS, REPORTASE – Dua rumah warga dikampung Ciparakan, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, rusak berat akibat dihantam material tanah longsor dan kayu yang terbawa air selokan  yang melewati perkampungan warga.
Menurut pemilik rumah, Aisyah,  banjir dan longsor yang merusak rumahnya tersebut terjadi secara tiba-tiba, saat hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Ciamis selama dua hari berturut-turut.
“ kejadiannya pas magrib, pada saat itu udah magrib, air ngalir kaya ada ombak. Suaranya juga bergemuruh. ..langsung menghantam kaca dan pintu “ kata Aisyah.
Aisyah dibantu warga langsung menyelamatkan barang-barang ketempat yang lebih aman karena didepan dan samping rumahnya, dipenuhi ratusan kubik kayu gelondongan milik perhutani yang tergusur longsor. Akibat kejadian ini, Aisyah trauma dan tidak mau tinggal di rumahnya.
“saya mau ngungsi aja kerumah tetangga, Ini kejadian pertama yang bikin saya takut “, keluh
aisyah.
Kepala desa setempat, Turiman, terpaksa harus meminta bantuan Dinas Bina Marga Kabupaten Ciamis, untuk mengangkat material kayu dan lumpur.
“ kalau sama manusia ini ga mungkin, jadi kita terpaksa datangkan alat berat ukuran kecil supaya mengangkat material kayu gelondongan ini†jelas turiman. (AP)