Menu

Mode Gelap

Daerah · 7 Jan 2017 22:12 WIB ·

Bonek Tewas Setelah Dijamu Miras Oplosan oleh Pendukung Persib


					Tiga Bonek tewas setelah dijamu miras oplosan di Subang. Perbesar

Tiga Bonek tewas setelah dijamu miras oplosan di Subang.

Bandung, reportasenws.com- Tiga dari 21 pendukung Persebaya yang disebut Bonek tewas, setelah pesta minuman keras oplosan di rumah pendukung Persib Viking, di Subang. Mereka tewas dalam mobil bak terbuka dalam perjalanan dari Subang ke Bandung.

“Ketiga korban tewas diduga overdosis setelah sebelumnya menenggak minuman keras berkadar alkohol 70 persen dicampur air soda dan air kelapa muda,” kata Kepala Polsek Pagaden, Komisaris Sirat Harsono, Sabtu (7/1).

Bonek yang meninggal tersebut yakni Brian Adam Firdaus, 17 tahun; Rudi, 23 tahun; dan Hasrul alias Foka, 22 tahun. Ketiganya diketahui warga Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, para Bonek itu hendak menghadiri Kongres PSSI di Bandung.

Komisaris Sirat Harsono menyebutkan, sebanyak 21 bonek tersebut berangkat dari Surabaya Rabu, 4 Januari 2017 dengan menumpang kendaraan roda empat gratis melalui jalur utama Pantai Utara (Pantura) Cirebon. Dan, Jumat, 6 Januari rombongan Bonek sampai di Pantura Pusakanegara, Subang.

Di Pusakanagara, mereka dijemput Singgih, aktivis Viking Kecamatan Compreng, Subang yang sebelumnya sudah berkomunikasi dengan rombongan Bonek. Selanjutnya mereka menginap di rumah Singgih.

Jumat malam, saat menginap di rumah Singgih, rombongan bondo nekat tersebut melangsungkan perjamuan minum keras berkadar alkohol 70 persen dengan campuran sprite dan air kelapa muda.

Selepas acara perjamuan di rumah Singgih, tak ada gelagat apa-apa. Sabtu pagi, 7 Januari 2017, mereka melakukan perjalanan dari Compreng menuju Bandung dengan mobil bak terbuka bersama Singgih. Sesampainya di Jalan Raya Pagaden, sekonyong-konyong sebagian dari rombongan Bonek tersebut ada yang pingsan dan bahkan meninggal di atas kendaraan yang mengangkutnya.

Empat bonek lainnya yang juga mengalami over dosis di Puskesmas Pagaden, kini telah dirujuk ke rumah sakit Ciereng, Subang, untuk menjalani perawatan intensif. Mereka yakni Nasif, 18 tahun; Anton, 18 tahun; Adot, 18 tahun; dan Wawan, 22 tahun. Semuanya warga Sidoarjo. Ada pun sisanya berada di Kapolsek Pagaden untuk dimintai keterangan.

“Kami masih terus mendalami kasusnya dan memeriksa intensif para Bonek yang masih sehat,” tutur Sirat. Kasus kematian tiga Bonek tersebut kini ditangani bersama penyidik Polsek Pagaden dan Satreskrimum Polres Subang. (tom/kat)

 

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Indonesia Narcotics Watch (INW): Indonesia Lebih dari Sekadar Darurat Narkoba, Ini Perang!

5 Desember 2024 - 22:47 WIB

Aniaya Istri Tetangganya, Warga Desa Baderan Dijebloskan ke Rutan Situbondo

5 Desember 2024 - 21:52 WIB

Diduga Beda Pilihan Politik di Pilkada, Seorang Guru SDN Dimutasi ke Daerah Terpencil di Situbondo

5 Desember 2024 - 19:45 WIB

BNN Tidak akan Tolerir Oknum Penegak Hukum yang Terlibat Peredaran Narkoba, Semua Harus Ditindak Tegas

5 Desember 2024 - 19:38 WIB

KPK Lelang Barang Rampasan Kasus Korupsi

5 Desember 2024 - 17:23 WIB

Polri Tangkap Ribuan Pelaku Narkoba dan Amankan Barang Bukti Senilai Rp2,88 Triliun Selama Satu Bulan

5 Desember 2024 - 17:07 WIB

Trending di Hukum