Polisi dan warga Sungai Rengas menangkap buaya muara di Parit Kampung Baru yang kemudian diserahkan kepada petugas BKSDA Kalbar. (foto Humas Polres Kubu Raya).
Kubu Raya, reportasenews.com – Tanpa petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Barat, petugas Bhabinkamtibmas Sungai Rengas bersama warga setempat berhasil menangkap buaya muara sepanjang 1,5 meter dan bobot 35 kg.
Buaya Muara ini sering muncul di parit Kampung Baru dimana parit ini sering digunakan warga untuk beragam aktivitas termasuk mandi dan mencuci. Penangkapan dilakukan warga dibantu petugas karena menghindari terjadi konflik satwa dengan masyarakat.
Warga Desa Sungai Rengas, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat sering merasa khawatir dengan keberadaan buaya tersebut, sehingga segera berinisiatif menangkapnya untuk menghindari potensi risiko yang dapat terjadi.
Setelah berhasil menangkap buaya tersebut, warga kemudian menyerahkannya kepada Bhabinkamtibmas Sungai Rengas Polsek Sungai Kakap pada Selasa (23/4/2024) pagi.
Bhabinkamtibmas Sungai Rengas Polsek Sungai Kakap, Aiptu Subarto mengkonfirmasi kejadian ini. Menurutnya, buaya muara liar tersebut telah sering muncul di parit Kampung Baru.
“Dari informasi warga dan beberapa saksi-saksi, buaya ini sering muncul di parit Kampung Baru, dimana parit tersebut digunakan oleh warga untuk melakukan aktifitas mandi dan mencuci,” ujar Subarto.
“Tujuan penangkapan buaya ini adalah untuk menghindari kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan bagi warga sekitar,”ungkapnya.
Kejadian ini juga telah dikonfirmasi oleh Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, yang menjelaskan bahwa warga Desa Sungai Rengas berhasil menangkap buaya tersebut pada Senin (22/4/2024) pukul 24.00 WIB.
Ade menegaskan, Buaya muara liar tersebut sudah diserahkan ke Petugas Polisi Kehutanan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Kalimantan Barat melalui Kapolsek Sungai Kakap beserta perwakilan dari warga Sungai Rengas.
Setelah ditangkap, buaya tersebut diserahkan kepada Petugas Polisi Kehutanan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Kalimantan Barat.
“Tindakan cepat dari warga dan pihak kepolisian ini diharapkan dapat menjaga keselamatan dan kenyamanan masyarakat setempat dari potensi ancaman buaya muara liar yang muncul di area pemukiman warga, “pungkas Ade. (tim)
