Pekalongan, reportasenews.com – Terkait kasus dugaan malpraktek yang dilakukan oleh RSUD Kajen terhadap bayi bernama Adiyatma Serkan Altaya yang menyebabkan sekat hidungnya hilang. Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi meminta agar pihak rumah sakit bertanggungjawab penuh kepada korban.
Permintaan Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi tersebut disampaikan di rumah dinas saat ditemui wartawan. Asip meminta agar pihak RSUD Kajen membuka seterang-terangnya kasus dugaan malpraktek tersebut.
“Untuk SOP rumah sakit sendiri sudah benar. Mungkin komunikasi pihak rumah sakit dengan pasien masih perlu ditingkatkan,” jelasnya.
Asip meminta agar pihak rumah sakit membuka seterang-terangnya proses itu. Dan sebagai rasa tanggungjawab, pihak rumah sakit harus bertanggungjawab penuh.
“Persoalan tersebut harus diselesaikan secara kekeluargaan, jika malpraktek harus ada pengujian lebih lanjut. Saya minta pihak rumah sakit dan pasien duduk bersama untuk menemukan titik terang,” ujar Bupati.(riz)