Menu

Mode Gelap

Daerah · 7 Feb 2017 16:17 WIB ·

Buruh Medan Demo Anti Pekerja Asing


					Federasi Serikat  Buruh Pekerja Metal (FSPMI) Sumatera Utara, menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Gubernur Sumatera Utara. (res) Perbesar

Federasi Serikat Buruh Pekerja Metal (FSPMI) Sumatera Utara, menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Gubernur Sumatera Utara. (res)

Medan, Reportase news.Com- Ratusan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat  Buruh Pekerja Metal (FSPMI) Sumatera Utara, Senin siang,(6/2) menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Gubernur Sumatera Utara. Selain menolak kebijakan upah  murah, ratusan buruh juga menolak keberadaan  tenaga kerja asing di Indonesia.

Sebelum menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Gubernur Sumatera Utara, ratusan butuh dari sejumlah buruh pabrik ini menggelar aksi unjuk rasa  di kantor badan pertanahan negara (BPN) Sumut Jalan Brigjen Katamso Medan.

Dalam orasinya, FSPMI  menutut dan menolak upah murah serta di cabutnya pp 78 tahun 2015 yang dituding tidak berpihak kepada buruh.

Selain itu, para  buruh juga menolak keberadaan tenaga kerja asing yang kini banyak bekerja di sejumlah perusahaan di Indonesia secara ilegal. Turunkan harga BBM, tarif daya listrik dan pajak BPKB dan SIM serta harga- harga barang lainnya yang dianggap memberatkan masyarakat. ( Res )

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

CBA : Copot Semua Jajaran Direksi dan Dewan Komisaris Bank DKI !

17 April 2025 - 08:55 WIB

DPR RI akan Bongkar Salinan Putusan Mahkamah Agung Palsu !

15 April 2025 - 08:54 WIB

Begini Kisah Personel Siaga PLN, Menjaga Sistem Transmisi Tetap Aman pada Lebaran 2025

10 April 2025 - 15:22 WIB

Puluhan Balon Udara di Langit Wonosobo Terbang Meriah Bersama Pasokan Listrik PLN yang Andal

10 April 2025 - 14:58 WIB

Gubernur Jawa Barat Apresiasi Langkah Cepat PLN Tangani Kelistrikan Pasca Bencana Banjir Bekasi dan Longsor Sukabumi

3 April 2025 - 12:09 WIB

Kunjungi GITET 500 kV Pedan, DIR LHC Pastikan Kesiapan Sistem Kelistrikan Jawa-Madura-Bali untuk Layani Lebaran

3 April 2025 - 11:31 WIB

Trending di Daerah