Probolinggo, reportasenews.com –Ashari (33) warga Desa Sumberrejo, Kecamatan Paiton Kabupaten Probolinggo Jawa Timur, tertangkap warga saat mencuri kotak amal masjid. Buruh tani ini telah mencuri kotak amal hingga 11 masjid dan parahnya aksi yang dilakukannya, untuk main perempuan dan hura-hura.
Dari tangan tersangka, Polisi mengamankan uang hasil curiannya di kotak amal sebanyak Rp 10.670.000, kotak amal besar warna putih, obeng untuk mencongkel gembok dan pakaian tersangka.
Dihadapan Polisi dan wartawan, tersangka mengaku bahwa dari hasil ia mencuri kotak amal hanya untuk berfoya-foya dan membooking PSK, dan lebihnya untuk kebutuhan keluarganya, karena menurutnya, hasil dari ia bertani tidak mencukupi untuk kebutuhan yang dia inginkan.
“Hasilnya untuk ke warung, main perempuan (PSK), selebihnya untuk kebutuhan istri saya untuk membeli pakaian seperti tas dan baju. 11 Masjid di Kabupaten Probolinggo, yang saya curi kotak amalnya,”tutur Ashari, kepada Polisi dan wartwan Jumat (22/9).
Menurut AKBP Arman Asmara Syarifuddin, Kapolres Probolinggo, aksi yang dilakukan tersangka ini membawa kotak amal ke tempat yang sepi, lalu ia membuka paksa degan cara dicongkel dan merusak gembok. Jika kotak amal itu besar, ia membuka di dalam Masjid saat kondisi sepi.
“Dari pengakuan tersangka, ia sering bentrok dengan istrinya masalah ekonomi, selain itu dia mengaku untuk berhura-hura dengan perempuan, ke warung dan kesenangan lainnya. Tersangka sudah hampir setahun melakukan kejahatan ini,”terang Kapolres Arman.
Tersangka Ashari dikenakan pasal 363 KUHP tentang pencurian. Tersangka diancam hukuman tujuh tahun penjara.(dic)