Menu

Mode Gelap

Internasional · 10 Des 2016 16:36 WIB ·

Demi Nasionalisme, Lagu Kebangsaan India Wajib Dikumandangkan di Bioskop


					Para pengunjung bioskop di India berdiri dan menyanyikan lagu kebangsaan, Jana Gana Mana. (Foto: AFP)



Perbesar

Para pengunjung bioskop di India berdiri dan menyanyikan lagu kebangsaan, Jana Gana Mana. (Foto: AFP)

India, reportasenews.com – Mahkamah Agung India awal Desember ini memerintahkan seluruh bioskop di India mengumandangkan lagu kebangsaan India, Jana Gana Mana, yang akan dilengkapi dengan penayangan bendera India, sebelum pemutaran film.

Selain itu, penonton juga diwajibkan berdiri dan memberi penghormatan saat lagu itu dikumandangkan. Mahkamah Agung India bahkan meminta bioskop untuk menutup pintu saat pemutaran lagu kebangsaan, agar pengunjung tak keluar-masuk seenaknya.

Mahkamah Agung India memutuskan ini sebagai tanggapan terhadap keluhan warga yang menyatakan, lagu kebangsaan India kini sering dilecehkan. Dalam surat edarannya, Mahkamah Agung India menyebutkan, “Warga India seharusnya merasa, dia tinggal di sebuah negara, dan dia seharusnya menghormati lagu kebangsaan dan bendera negara.”

Menurut mereka, banyak yang meremehkan lambang-lambang negara karena mereka mengatasnamakan kebebasan yang sangat indiviualistis.

Keputusan ini menambah panas isu nasionalisme yang tengah diributkan di dunia perfilman India. Sebelumnya, Asosiasi Produsen Film India memutuskan tak menggunakan aktor-aktor Pakistan, menyusul meruncingnya sengketa India-Pakistan atas Kashmir. Kelompok ultranasionalis India juga sempat mengancam akan memboikot pemutaran film yang dibintangi aktor Pakistan, Fawas Khan. Khan pun terpaksa melewatkan pemutaran perdana filmnya akibat ancaman itu.

Kejadian konyol juga pernah terjadi di negara bagian Goa, yang sebelumnya sudah mewajibkan pemutaran lagu kebangsaan di bioskop, saat seorang aktivis cacat berkursi roda, Salil Chaturvedi, diserang pengunjung lain di bioskop karena tak berdiri saat lagu kebangsaan sedang dikumandangkan.

Di tahun 1960-an, kewajiban pemutaran lagu kebangsaan ini juga sudah pernah diterapkan, menyusul perang antara India dan Tiongkok di tahun 1962. Pada awalnya, pengunjung bioskop antusias menerima kewajiban itu. Namun, seiring waktu, mereka mulai bosan dan tak sepenuh hati dalam menjalankannya. Sehingga, pada akhirnya, praktik ini pun tak dilanjutkan. (Elias Widhi / dari berbagai sumber)

 

 

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Diduga Beda Pilihan Politik di Pilkada, Seorang Guru SDN Dimutasi ke Daerah Terpencil di Situbondo

5 Desember 2024 - 19:45 WIB

BNN Tidak akan Tolerir Oknum Penegak Hukum yang Terlibat Peredaran Narkoba, Semua Harus Ditindak Tegas

5 Desember 2024 - 19:38 WIB

KPK Lelang Barang Rampasan Kasus Korupsi

5 Desember 2024 - 17:23 WIB

Polri Tangkap Ribuan Pelaku Narkoba dan Amankan Barang Bukti Senilai Rp2,88 Triliun Selama Satu Bulan

5 Desember 2024 - 17:07 WIB

Tim Paslon Rio-Ulfi, Minta Warga Menghormati dan Menerima Hasil Rekapitulasi Pilkada Situbondo

5 Desember 2024 - 10:56 WIB

Hasil Rekapitulasi Pilkada Situbondo 2024, Paslon Rio-Ulfi Ungguli Petahana 51,75 Persen

4 Desember 2024 - 22:20 WIB

Trending di Daerah