NTB, reportasenews.com – Bandara Lombok NTB terpaksa ditutup akibat curahan debu vulkanik dari Gunung Agung tiba diwilayah ini. Debu terbawa oleh angin yang mengarah ke timur sehingga Lombok sebagai tetangga terdekat Bali ikut kena dampaknya.
Sutopo Purwo Nugroho BNPB mengatakan hal tersebut dalam twit pendeknya mengatakan bahwa Lombok Internasional Airport harus ditutup akibat guyuran debu vulkanik.
Akibat penutupan Minggu (26/11) tercatat 16 penerbangan dibatalkan. Diperkirakan ratusan penumpang mengalami penundaan penerbangan untuk menuju Lombok atau sebaliknya pergi meninggalkan wilayah ini.
Perlu diketahui, bahwa pemerintah dua bulan silam membuat skenario darurat apabila Ngurah Rai Airport di Bali sampai ditutup dan ratusan penumpang tertahan disana, maka penumpang akan ditransfer dengan bis jalur darat menuju ke airport cadangan di NTB Lombok dan Jawa Timur.
Dengan ditutupnya airport NTB Lombok tampaknya menutup kemungkinan airport disini akan jadi pintu keluar-masuk cadangan. Situasi ini akan terus dievaluasi oleh pemerintah hingga beberapa hari kedepan dan jika membaik maka akan dibuka kembali.
Sementara itu, Minggu malam penduduk mendengar dentuman keras Gunung Agung yang marah sampai sejauh radius 12 km jauhnya. Dentuman diselingi letupan berkali-kali membuat malam hari puncaknya terbayang semburat merah api dari magma pundan gunung.
Dentuman terdengar dua kali dalam spektrum 20 Hertz. Diduga akibat lubang pundan masih kecil sekali sehingga desakan gas raksasa membuat letupan sangat keras menyerupai dentuman. (Hsg)
