Bus pariwisata Cahaya Mulia terbakar di pinggir jalan umum masuk Dusun Widodaren Kidul RT. 01. RW. 06 Desa/Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi.
Ngawi, reportasenews.com – Bus pariwisata Cahaya Mulia terbakar di pinggir jalan umum masuk Dusun Widodaren Kidul RT. 01. RW. 06 Desa/Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi, pada Jumat (29/9/2023).
Kebakaran bermula, saat bus Cahaya Mulia dengan nomor polisi AA 1530 ED, sekira pukul 12.30 wib diparkir dipinggir jalan dengan kondisi mesin mati karena dalam perbaikan.
Eko (43) dan Sugiyatno (44), keduanya warga Widodaren yang memperbaiki bus tersebut.
Saat itu, Eko berada di atas bus dengan maksud mendempul body bus, tiba-tiba melihat api dari dalam bus, tepatnya jalur instalasi AC yang menjalar dari depan ke belakang. Kemudian Sugiyatno yang berada di samping bus, langsung mencabut kabel aki namun, api sudah membesar hingga membakar seluruh body bus.
Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono, S.H., S.I.K., M.Si., dalam keterangannya membenarkan terkait kejadian terbakarnya bus pariwisata Cahaya Mulia.
“Ya benar telah terjadi kebakaran bus pariwisata Cahata Mulia tepatnya masuk di Desa Widodaren, pada hari ini, Jumat (29/9/2023),” tutur Argowiyono kepada media.
Melihat peristiwa terbakarnya bus, akhirnya Woko (31) warga setempat datang ke Polsek Widodaren untuk melaporkan peristiwa terbakarnya bus pariwisata tersebut.
Kapolsek Widodaren AKP Farid Suharta, S.H., bersama anggota Polsek, segera mendatangi TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan menghubungi pemadam kebakaran.
Dengan dibantu warga sekitar, api yang diduga berasal dari instalasi kelistrikan bus yang mengalami konstleling berhasil dipadamkan.
“Diduga api berasal dari konsleting instalasi lisrik di dalam bus. Alhamdulillah dengan gotong royong dari polisi, petugas pemadam dibantu warga, api berhasil dipadamkan,” ucap Kapolres Ngawi.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, diperkirakan kerugian material menurut korban Antoni Budiarso (46) warga Ngrambe, Ngawi, kerugian sekitar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah).
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, yang ada kerugian material,” tutup Kapolres Ngawi. (don)