Situbondo, Reportasenews.com – Pasangan suami istri (Pasutri) bernama, Toyono (50) dan Sudarsih (40) tertimbun ribuan botol minuman kemasan muatan truk bernopol N 8230 UT yang menabraknya di Jalan Raya Pantura Situbondo, Jawa Timur, kamis (23/2).
Akibat ditabrak truk dan tertimbun ribuan botol minuman ringan tersebut, Toyono tewas dilokasi kejadian, sedangkan Sudarsih, istrinya, dan masih menjalani perawatan intensif di RS Elizabeth Situbondo.
Mengetahui korban tertimbun ribuan botol minuman ringan muatan truk yang menabraknya, puluhan warga langsung mengevakusi korban yang tertimbun di tepi jalan Desa Klatakan, Kecamatan Kendit.
Keluarga korban histeris, saat korban berhasil dikeluarkan dari timbunan muatan.
“Istrinya selamat, suaminya yang meninggal. Luka korban meninggal tidak seberapa, tapi mungkin kehabisan oksigen karena lama tertimbun muatan truk. Tadi di tubuhnya banyak lumpurnya,” kata Kades Klatakan, Yoyok di lokasi kejadian.
Kecelakaan terjadi karena rem truk blong. Truk menabrak sepeda motor yang dikendarai korban dari arah berlawanan. Motor korban terseret beberapa meter, sedangkan truk baru berhenti setelah menabrak sebuah pohon dekat parit. Bak sisi kanan truk terbuka hingga muatannya tumpah dan menimbun Korban.
Kanit Laka Polres Situbondo Iptu Sutanto membenarkan, tabrakan yang mengakibatkan satu orang korban tewas, dan dua korban lainnya mengalami luka berat. Selain itu, kecelakaan ini sempat membuat arus lalu lintas lumpuh. Arus lalu lintas kembali lancar, setelah bangkai truk berhasil ditarik ke tepi jalan.
“Untuk mengungkap penyebab tabrakan tersebut. Selain melakukan olah TKP dilokasi kejadian, petugas juga mengamankan kendaraan yang terlibat dalam tabrakan tersebut,”kata Iptu Sutanto.(fat)
