Situbondo,reportasenews.com – Bencana tsunami yang menerjang Banten dan Lampung yang menelan ratusan korban jiwa dan luka-luka menjadi duka mendalam bagi ratusan juta penduduk dari sejumlah daerah di Indonesia.
Sebagai ungkapan rasa duka untuk para korban yang terkena bencana , Polres Situbondo menggelar doa bersama dan shalat ghaib berjamaah di Masjid Al-askar Mapolres Situbondo.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres AKBP Awan Hariono, dengan imam shalat ghaib ketua Dewas Masjid Indonesia (DMI) kabupaten Situbondo, yakni KH Faqih Ghufron, yang juga pengasuh Ponpes Tanjung Rejo, Desa Tanjung Glugur, Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo.
Selain diikuti para pejabat utama dan Polsek jajaran, kegiatan doa bersama dan shalat ghaib untuk para korban tewas bencana tsunami di Banten dan Lampung tersebut, juga diikuti para personel anggota yang melaksanakan tugas siaga dalam rangka Operasi Lilin Semeru Tahun 2018.
Usai shalat ghaib dan doa bersama, Kapolres Situbondo AKBP Awan Hariono mengatakan, jika kegiatan doa bersama dan shalat ghaib berjamaah itu merupakan bentuk kepedulian dan ungkapan bela sungkawa Polres Situbondo kepada para korban tewas di Banten dan di Lampung.
“Saya berharap keluarga korban tewas itu diberikan ketabahan, sedangkan para korban tewas semoga mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT,” kata AKBP Awan Hariono, Selasa (25/12/2018).
Menurutnya, sebagai ungkapan bela sungkawa atas ratusan korban tewas akibat diterjang tsunami di Banten dan Lampung, pihaknya juga menghimbau kepada seluruh Polsek jajaran untuk melakukan doa bersama dan shalat ghaib diwilayahnya masing-masing, dengan cara menggandeng tokoh agama dan tokok masyarakat diwilayahnya.
“Sedangkan para korban luka diharapkan segera diberi kesembuhan, dan keluarga para korban diberikan ketabahan,”pungkasnya.(fat)
Komentar