BLITAR, REPORTASE -Kecelakaan tunggal merenggut nyawa, Mohammad Ainul Yaqin (30) warga Tulungagung, Jawa Timur di perlintasan rel kereta api, Jl. Tanjung, Kelurahan Pakunden, Kota Blitar, Jawa timur, Kamis  (17/11).
Korban mengalami luka parah di bagian kepala, sementara seorang rekanya, Slamet Riyanto (32) kondisinya kritis, dan harus dilarikan ke rumah sakit Syuhada Haji, Kota Blitar. Keduanya diduga menghantam pagar besi pembatas lintas rel kereta api, dengan kecepatan tinggi.
Kecelakaan ini, bermula saat kedua korban melintas menuju ke barat, menggunakan sepeda motor matik nopol AG 4936 RAR. Keduanya tidak mampu mengendalikan laju kendaraan dengan kecepatan tinggi ini, hingga menghantam besi pagar pembatas perlintasan kereta. Kedua korban terpental sekitar 3 meter.
Petugas unit laka lantas Polres Kota Blitar yang mendapat laporan langsung melakukan olah TKP pasca kejadian. Hasilnya, petugas mendapati mulut korban tercium aroma alkohol, dan diduga kedua korban dalam pengaruh minuman keras saat mengendarai sepeda motor.
Kasatlantas Polres Blitar, AKP Rizky yang dikonfirmasi ReportaseNews.com, membenarkan telah terjadi kecelakan tunggal yang merenggut korban jiwa.
“Jadi diduga, kedua korban ini dalam pengaruh minuman keras, hingga terjadi kecelakaan dan merenggut nyawa seorang diantaranya,”terang Rizky melalui pesan singkat.
Kasus kecelakaan tunggal ini, kini dalam penanganan satuan lalu lintas Polres kota Blitar sepenuhnya.(YN)