Medan, reportasenews.com – Dua oknum polisi gadungan diamankan Satuan Intel Resmob Brimob Polda Sumatera Utara dengan seragam lengkap. Kedua tersangka memeras para pengendara sepeda motor di jalanan dengan modus razia.
Siapa menyangka, kalau kedua pemuda berseragam polisi yang kini diamankan di Mako Brimob Polda Sumut ini ternyata penipu dan pemeras. Warga yang menjadi korban pemerasan kedua tersangka tidak akan percaya anggota Brimob dan Dalmas Sabhara ini tenyata gadungan alias palsu.
Keduanya adalah Indra dan Chandra Gunawan ditangkap petugas Resmob Brimop Polda Sumatera Utara di Jalan Juanda Medan, Sumatera utara, Senin malam (19/2) , saat itu keduanya mengelar razia para pengendara yang melintas di jalan.
Terkuaknya, kedua tersangka adalah polisi gadungan, setelah petugas mencurigai aksi keduanya yang melakukan razia di jalan tanpa didampingi perwira dan plang. Saat di minta identitas dan kartu anggota kepolisainnya, keduanya tidak dapat menunjukkan.
Dua polisi gadungan yang sempat ikut seleksi penerimaan polisi namun gagal tes kesehatan ini langsung di boyong ke Mako Brimob untuk pemeriksaan lanjut. Dari keduanya, petugas menyita seragam dan atribut kepolisiaan.
Salah seorang tersangka mengakui aksi ini di sudah lama di lakukan di sejumlah ruas jalan di Medan . Target pemerasaan kedua tersangka yaitu pengedara yang tidak memiliki surat kendaraan.
Seragam polisi ini, mereka dapat dengan cara menjahit sendiri, sedangkan atribut kepolisian dan baret kesatuan dibeli dari toko penjual atribut kepolisian.
“Kami menyamar jadi polisi hanya untuk gaya-gayaan aja pak. saya pernah ikut seleksi polri tapi gagal di kesehatan. saya bercita-cita jadi pengusaha.” kata indra
Sementara itu Kasi Intel Resmob Polda Sumatera Utara, Kompol Chris Sianturi mengatakan, kedua tersangka ini mengaku sebagai anggota polisi dan melakukan razia di jalanan dan memeras para pengendara motor yang tidak memiliki dokumen dan plat nopol.
“Keduanya melakukan aksi dengan mengaku seorang polisi. keduanya menggelar razia di sejumlah ruas jalan inti kota. saat itu lah petugas curiga dan mengamankan keduanya. Barang bukti yang di sita seragam polisi dan atribut lainnya,” jelas Kompol Chris Sianturi.
Kedua tersangka akan di serahkan ke Polda Sumut untuk penyidikan lebih lanjut.(res)