JEPANG, REPORTASE: Gempa bumi berkekuatan 6,9 SR menyapu Jepang sekitar dua jam lalu, pukul 05:59 atau 20.59 GMT (22/11), demikian disebutkan oleh Al Jazeera. US Geological Survey mengatakan bahwa episentrum gempa berada di 67 km lepas pantai prefektur Fukushima pada kedalaman sekitar 10 km, gempa ini juga dirasakan di ibukota Tokyo.
Sekalipun begitu tidak dilaporkan adanya kerusakan fisik bangunan saat terjadi gempa itu. Peringatan bahaya tsunami dikeluarkan oleh badan meterologi Jepang dengan perkiraan akan membuat ketinggian gelombang laut sampai 3 meteran yang akan datang dari laut pasifik sisi utara.
Televisi NHK membuat pengumuman publik agar penduduk diwilayah pantai segera berlari mencari lokasi perbukitan untuk antisipasi atas bahaya tsunami.
Distrik Fukushima pernah dihantam gempa terburuk dalam sejarah Jepang yang membuat pembangkit listrik reaktor nuklir disana pecah dan menimbulkan bencana kontaminasi nuklir paling parah dalam sejarah umat manusia diabad modern. Posisi Fukushima berada disisi utara dari Tokyo, bencana reaktor nuklir 2011 itu membuat kerugian besar bagi Jepang. Tercatat musibah gempa dan pecahnya reaktor nuklir waktu itu menewaskan lebih dari 18.000 orang, dan membuat tiga reaktor nuklir dalam kondisi kritis (HSG/ Al Jazeera).