Jayapura, reportasenews.com – Gudang dua di Conveyor 8 BC 10 area Dewatering Plant (DWP) Freeport Indonesia, yang merupakan lokasi penyimpanan konsentrat di wilayah Portsite Tembagapura, ludes dilahap sijago merah, Kamis (16/11/) Malam.
Peristiwa kebakaran yang terjadi sekitar pukul 18.25 WIT, diduga akibat kosleting atau arus pendek listrik dari dalam gudang itu. Api juga dengan cepat berhasil dipadamkan.
“Benar adanya kebakaran di area DWP Portsite gudang 2 tepatnya di Conveyor 8 BC 10 Porstsite (lokasi pelabuhan untuk mengirim konsentrat kedalam kapal),” ungkap Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal, Kamis malam.
Kamal menegaskan, sampai saat ini Kepolisian Mimika masih melakukan penyelidikan, guna mengungkap penyebab insiden kebakaran asset milik Freeport.
“Diduga api berasal dari refrigrator yang berisi taflon. Melihat api membesar, team ERG Portsite dengan cepat memadamkan api, yang diperkirakan hanya membutuhkan waktu 25 menit,” katanya.
Kini team Safety DWP and ERG serta anggota Polres Mimika telah mengisolasi daerah tersebut dengan memasang garis police line, guna kepentingan penyelidikan.
Vice President Corporate Communication PT Freeport Indonesia Riza Pratama, tak memberikan komentar ketika di telepon dan juga di sms melalui telepon celulernya. (riy)
