Situbondo,reportasenews.com – Sebuah bangunan yang dijadikan tempat untuk menyimpan bahan bangunan milik toko bangunan “ACC” Situbondo di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Kota, Kabupaten Situbondo terbakar, Sabtu (28/3/2020) sekitar pukul 22.00 WIB.
Beruntung tidak ada korban luka maupun korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Meski sebagian kayu dan paralon yang disimpan dalam gudang toko bahan bagunan *ACC’ milik Ari Ardi Yanto (60) warga setempat hangus terbakar. Kerugian materi akibat kebakaran tersebut mencapai Rp.20 juta lebih.
Pertama kali kebakaran gudang toko bahan bangunan ACC itu diketahui salah seorang tetangganya. Bahkan, begitu mengetahui ada kobaran api, salah seorang tetangganya yang bernama Taufik langsung menghubungi pemilik toko tersebut.
Bahkan, begitu mengetahui gudangnya terbakar, para karyawan toko bahan bangunan ACC langsung memadamkan kobaran api dengan menggunakan alat seadanya, kobaran api dapat dipadamkan setelah empat mobil PMK milik Pemkab Situbondo datang ke lokasi kejadian.
“Pada saat tidur-tiduran di amper rumah, saya mendengar ada bunyi suara seperti terbakar, namun setelah dilihat
ternyata gudang toko ACC yang terbakar. Pada saat itulah, saya menghubungi pemiliknya, karena khawatir kobaran api akan merembet ke rumah warga, termasuk ke rumah saya yang berdempetan dengan gudang langsung, sehingga saya langsung menghubungi pemiliknya,”kata Taufik, salah seorang tetangganya, Minggu (29/3/2020).
Puryono koordinator Pusdalop Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo mengatakan, dugaan sementara penyebab kebakaran gudang milik toko ACC, diduga penyebabnya percikan api dari las yang mengenai bahan bangunan, sehingga kobaran api langsung membakar tumpukan kayu dan paralon di dalam gudang milik toko ACC.
“Dugaan sementara, penyebab kebakaran gudang karena ada percikan api dari las listrik. Sebab, pada siang hari ada tukang las listrik yang bekerja di dalam gudang. Kerugian materi akibat kebakaran gudang untuk menyimpan bahan bangunan milik toko ACC mencapai Rp.20 juta lebih,”kata Puryono.(fat)
Komentar