Situbondo,reportasenews.com – Warga Kelurahan Dawun, Kecamatan Kota, Situbondo dihebohkan oleh penemuan mayat Mulyadi (65) yang berprofesi sebagai guru ngaji di dalam kamar rumahnya.
Ironisya, saat ditemukan oleh salah seorang tetangganya, kondisi tubuh pria ini sudah dalam kondisi mulai membusuk. Bahkan, menyebar bau anyir hingga puluhan meter.
“Pada Aakhir tahun 2018, saya melihat ustadz masih ada dirumahnya, namun setelah perayaan tahun baru, saya tidak melihat lagi ustadz Mulyadi,”kata Khalik, salah seorang tetangga dekatnya, Rabu (3/1).
Menurutnya, sebelum ditemukan dalam kondisi tewas, menjelang shalat subuh dirinya mencoba untuk membangunkan ustadz, namun saat pintunya digedor-gedor tidak jawaban dari ustadz.
“Karena curiga tidak ada jawaban dirinya mencoba untuk mengintip melalui bilik bambu rumah milik ustadz dan ternyata tubuh usrtadz sudah terbujur kaku diatas tempat tidurnya. Bahkan, setelah pintu rumahnya dibuka paksa, ustadz ditemukan tewas dalam kondisi tubuh membusuk,”beber Khalik.
Kasubag Humas Polres Situbondo Iptu Nanang Priyambodo membenarkan penemuan mayat seorang ustadz di dalam rumahnya. Menurutnya, berdasarkan keterangan sejumlah tetangganya, Mulyadi yang berprofesi sebagai guru ngaji itu tinggal sendiri di rumahnya, sedangkan anak dan keluarganya itu tinggal di Desa Curah Jeru, Kecamatan Panji.
“Berdasarkan hasil visum tim dokter RSU Situbondo, ustadz Mulyadi meninggal karena penyakit komplikasi yang dideritanya. Selain itu, berdasarkan keterangan keluarganya, ustadz Mulyadi menderita penyakit gula,” ujar Iptu Nanang Priyambodo.(fat)