Bogor, reportasenews.com-Hujan deras yang tak henti-henti mengguyur kawasan Puncak, Kabupaten Bogor meruntuhkan ikatan tanahnya sehingga tebing setinggi sekitar 15 meter yang berada di Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, mengalami longsor, Rabu (15/2/2017) sore.
Jalur wisata yang padat itu semakin macet, karena kendaraan terhenti dan berjalan perlahan. Macet parah dari kedua jalur hampir mencapai 10 km.
Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Hasby Ristama, mengatakan, lokasi longsor berada di sekitaran Gunung Mas, Puncak dan sempat menutup jalan raya sehingga tidak bisa dilalui kendaraan dari dua arah.
“Longsoran menutup jalan. Kita berlakukan buka tutup di sekitar lokasi agar kendaraan tetap bisa melintas. Lokasi longsor berada di sekitar Gunung Mas, pengendara diharap ikuti anjuran petugas agar lalin lancar,” kata AKP Hasby, Rabu (15/2).
Proses evakuasi material longsor diperkirakan akan memakan waktu lama. Oleh karena itu, polisi mengimbau kepada pengendara agar memutar arah dan mencari jalur alternatif lain. “Kami imbau pengendara untuk memutar. Proses evakuasi masih kita lakukan,” kata Hasby.
Tidak hanya membuat longsor, guyuran hujan yang terjadi sejak pagi tadi mengakibatkan permukaan air sungai Ciliwung meningkat. Hingga pukul 17.30 WIB, pihak pos Bendung Katulampa mengeluarkan status Siaga 2 banjir untuk Jakarta, karena ketinggian permukaan air Sungai Ciliwung mencapai 170 centimeter.
Saat ini cuaca di kawasan Puncak masih diguyur hujan dengan intensitas sedang. Kondisi ini sudah terjadi sejak pagi hari tadi. (mon)