Senin, Oktober 2, 2023
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Internasional
  • Hukum
  • Politik
  • Entrepreneur
  • Teknologi
  • Health
  • Jelajah
No Result
View All Result
Reportase News
Advertisement
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Internasional
  • Hukum
  • Politik
  • Entrepreneur
  • Teknologi
  • Health
  • Jelajah
No Result
View All Result
Reportase News
No Result
View All Result
Home Daerah

Jajal Riam Pagarek, FAJI Kalbar Latih Teknik Berarung Jeram

by Reportase News
Senin, 25 Oktober 2021
in Daerah, Jelajah, Wisata
0
Jajal Riam Pagarek, FAJI Kalbar Latih Teknik Berarung Jeram

Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Kalbar saat menjajal Riam Pagarek di Bengkayang setelah sebelumnya mendapat pembekalan materi dalam rangka membangkitkan pariwisata di era pandemi Covid 19 (foto:  dok Opung-FAJI Sanggau)

0
SHARES
548
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Pontianak, reportasenews.com –  Riam Pagarek, salahsatu wisata alam yang tengah nge-hits di kecamatan 17, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.

Riam ini telah dikelola dengan baik dengan berbagai spot wisata alam yang menarik, salahsatunya adalah arung jeram.

Aliran air yang deras membentur dinding batuan di sepanjang alur sungai ini, menjadi daya tarik bagi pengemar olahraga Arung jeram. Bahkan ada pengelola menyiapkan semua peralatan arung jeram selain terdapat camping ground di lokasi.

Sehingga pengunjung bisa leluasa menikmati debur arus Riam Pagarek dan pesona alam hutannya yang masih rimbun sambil berkemah di bawah pepohonan besar.

Baru baru ini, sebanyak 40 peserta dari perwakilan Pengurus Kabupaten Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) turut mengikuti Pelatihan tersebut diantaranya; Pengkot FAJI Pontianak 4 orang, Pengkab FAJI Kapuas Hulu 4 orang, Pengkab FAJI Melawi 4 orang, Pengkab FAJI Sekadau 4 orang, Pengkab FAJI Landak 4 orang, Pengkab FAJI Bengkayang 4 orang, Pengprov FAJI Kalimantan Barat 6 orang, dan Operator Wisata Arung Jeram Kabupaten Bengkayang (Pokdarwis) 4 orang, Yok Kita Adventure 2 orang, serta persiapan Pengkab FAJI di 2 (dua) Kabupaten yakni Kabupaten Sanggau dan Kabupaten Sintang, masing-masing 2 orang.

Kawasan Riam Parangek, Pangar dan Merasap, Kabupaten Bengkayang menjadi destinasi penutup bagi peserta untuk merasakan sensasi adrenalin melewati arus deras di Riam Parangek.

Rombongan berangkat dari Pontianak dengan menggunakan Bus Pariwisata.

Sesampainya dilokasi, para peserta langsung disuguhkan dengan keindahan Riam Parangek.

Rasa letih perjalanan dari kota Pontianak selama kurang lebih 7 jam  seolah hilang dan terbayar tuntas dengan keindahan serta segarnya udara di sekitar kawasan riam tersebut.

Kemudian seluruh peserta lanjut mendirikan tenda yang telah dibawa masing-masing peserta dari tiap Kabupaten untuk beristirahat selama 2 malam di area camping ground yang sudah di sediakan oleh pengelola setempat.

Kemudian, praktik kegiatan kepemanduan Arung Jeram dilaksanakan keesokan harinya, dipandu oleh tim Pengprov FAJI Kalbar dilanjutkan materi simulasi dari Instruktur Arung Jeram Profesional lebih akrab di panggil Kang Abo, serta Materi Upaya Mitigasi Bencana dan Pengelolaan Krisis Kepariwisataan Akibat Bencana

di destinasi pariwisata instruktur dari Badan Pencarian dan Pertolongan Pontianak (Basarnas), Jumadi.

Seluruh peserta dikerahkan dalam simulasi perlombaan arung jeram di lokasi Riam Pangarek.

Hal tersebut merupakan pengalaman baru dari sebagian besar peserta, sekaligus para peserta berkesempatan untuk belajar tentang teknik mendayung serta aturan-aturan baru dalam perlombaan olahraga extreme arung jeram tersebut.

Keesokan harinya para peserta melakukan penyisiran sekitar lokasi wisata untuk mengambil sampah plastik dari pengunjung yang berserakan dan sampah bekas kegiatan yang sedang dilakukan ini.

Kegiatan ditutup oleh disporapar Provinsi Kalimantan Barat, dan tim yok kita jelajah Khatulistiwa, para peserta bertolak kembali ke Pontianak pada siang harinya 23 Oktober  kemarin, bertepatan Hari Jadi kota Pontianak ke 250 tahun.

Kegiatan ini adalah bagian dari Pelatihan Mitigasi Bencana, dan Pemandu Wisata dan Simulasi Lomba Arung Jeram yang digelar

Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Kalimantan Barat yang dilaksanakan mulai  tanggal 19 sampai 23 Oktober 2021 di Kota Pontianak. (das)

Komentar
Tags: headline
Reportase News

Reportase News

Next Post
Polres Gresik Bantu Korban Pengeroyokan Konvoi Sepeda Motor Rp. 10,5 Juta

Polres Gresik Bantu Korban Pengeroyokan Konvoi Sepeda Motor Rp. 10,5 Juta

Please login to join discussion

Reportase Populer

Dikeluhkan Warga, Polisi Akan Lidik Izin Tambang Galian C Desa Kotakan

Pakar Hukum Sebut Putusan MA Soal Sunat Vonis  Surya Darmadi Sudah Tepat

Jogjarockarta Festival 2023 “Parade Rock dari Tanah Jauh”

Dua Rumah Milik Bapak dan Anak di Situbondo Hangus Terbakar

Polresta Kupang Kota Razia Tempat Hiburan Malam,  Empat Orang dan Satu Kendaraan Tanpa Surat Diamankan

Masuk Jurang di Area Tambang  Seorang Pemotor Tewas

  • BUMN
  • Covid 19
  • Tekno & Gadget
  • Lingkungan

Copyright © 2023 Reportase News All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Internasional
  • Hukum
  • Politik
  • Entrepreneur
  • Teknologi
  • Health
  • Jelajah

Copyright © 2023 Reportase News All Right Reserved