Situbondo, reportasenews.com – Menjelang hari raya idul adha tahun 2024, harga hewan kurban mulai merangkak naik di Kabupaten Situbondo, baik hewan kurban sapi maupun hewan kurban kambing, dengan kenaikan harga antara 15 hingga 20 persen.
Seperti yang terjadi di pasar hewan yang digelar setiap hari Sabtu di Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.
“Harga kambing jantan yang sebelumnya hanya seharga Rp2 juta. Saat ini, harga kambing jantan tersebut dijual seharga Rp3,5 juta,”ujar Hendik, pedagang kambing asal Desa Jatisari, Kecamatan Arjasa, Situbondo, Sabtu (8/6/2024).
Hal senada juga diungkapkan Sugianto, salah seorang pedagang sapi Desa/Kecamatan Asembagus, Situbondo, diakui sembilan hari menjelang hari raya idul kurban, harga sapi juga mulai merangkak naik.
“Harga sapi sapi Madura yang sebelumnya seharga Rp17 juta. Saat ini, harganya mencapai Rp20 juta,”ujar Sugianto.
Sementara itu, Welly Mahendrata, koordinator pasar hewan Situbondo mengatakan, selain harga hewan kurban mulai naik, namun menjelang hari raya idul kurban, jumlah sapi dan kambing yang masuk ke pasar bertambah.
“Menjelang Idul Adha ada kenaikan harga hewan kurban baik kambing maupun sapi. Kenaikan harga hewan kurban masih relatif wajar. Hewan kurban layak potong itu telah melalui pemeriksaan sebelum di jualbelikan di pasar hewan ini,” kata Wily.
Menurut dia, kemungkinan puncak kenaikan harga hewan kurban pada hari Senin (10/6/2024) mendatang. “Insya Allah, puncak kenaikan harga hewan kurban terjadi pada hari Senin,” pungkasnya. (fat)
