Jakarta, reportasenews.com – Nama Jenderal Listyo Sigit Prabowo diusulkan untuk tetap di kepolisian pada pemerintahan selanjutnya. Hal itu disampaikan Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi.
Menurut Haidar, masa kerjanya yang masih panjang Jenderal Listyo Sigit memiliki kapasitas dan kapabilitas sebagai Kapolri untuk mengawal pemerintahan baru.
“Selain usia kerja yang masih panjang sampai 2027, kapasitas dan kapabilitas Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri lebih dibutuhkan untuk mengawal pemerintahan Prabowo-Gibran ke depannya,” kata Haidar, mengutip Tribun Timur.
Usulan itu disampaikan Haidir, mengingat Prabowo Subianto, bakal menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak, tak lama setelah dilantik sebagai Presiden.
Menurutnya, Polri berperan penting dalam memastikan Pilkada kali ini berjalan aman dan damai. Ia menilai, peran kepolisian sudah optimal saat Pilpres lalu.
“Pergantian pucuk pimpinan dikhawatirkan berdampak pada internal Polri dan sinergitas dengan lembaga lain sehingga memengaruhi keamanan dan ketertiban di masyarakat,” kata dia.
“Sementara pemerintahan yang baru membutuhkan stabilitas mengingat tantangan di tahun politik tidaklah mudah,” imbuhnya.
Selain itu, Haidar menilai kinerja Polri di bawah kepemimpinan Listyo, sudah baik. “Selama tahun 2023 memasuki tahun politik setidaknya ada 142 tersangka teroris yang berhasil ditangkap oleh Polri sebelum mereka melancarkan aksinya,” kata dia. (*)