JEPANG, REPORTASE – Sebuah lubang menganga selebar 30 meter yang sempat mengagetkan warga Kota Fukuoka, Jepang, pada Selasa (15/11) rampung diperbaiki hanya dalam waktu sepekan. Para pekerja bekerja siang dan malam memperbaiki jalan yang terletak di depan stasiun utama kota tersebut.
Media lokal menyebut, para bekerja berhasil mengisi lubang itu dengan 6.200 meter kubik pasir dan semen hanya dalam waktu 48 jam. Selain mengisi lubang, mereka juga memperbaiki pipa pembuangan limbah, lampu lalu lintas, dan bahkan mengecat zebra cross.
Setelah selesai dan dilakukan pemeriksaan keamanan secara menyeluruh, pada Selasa (15/11), jalan ini pun resmi dibuka dan digunakan kembali.
Walikota Fukuoka, Soichiro Takashima, dalam wawancara dengan media lokal menyatakan bahwa konstruksi jalan itu 30 kali lebih kuat dari sebelumnya. Dia juga menambahkan, akan menyiapkan sekelompok pakar yang akan meneliti secara menyeluruh penyebab terjadinya keruntuhan itu, sehingga kejadian itu takkan terulang lagi di masa depan.
Sepekan sebelumnya (8/11), jalan ini tiba-tiba runtuh dan meninggalkan lubang berdiameter 30 meter dengan kedalaman 15 meter. Media-media lokal menyebut, keruntuhan ini diakibatkan oleh kegiatan konstruksi jalur kereta api bawah yang berlangsung di bawahnya.
Sebagian trotoar, lampu lalu lintas, dan tiang-tiang di jalan itu tertelan saat kejadian. Beberapa warga diungsikan karena bangunan di sekitarnya dikhawatirkan akan turut rubuh. Selain itu, dilaporkan ada gangguan pasokan gas dan air, gangguan sinyal telepon, serta terputusnya aliran listrik.
Bila ini terjadi di Indonesia, kira-kira berapa lama proses perbaikannya, ya? (Elias Widhi/ dari berbagai sumber)