Menu

Mode Gelap

Daerah · 11 Jan 2018 17:06 WIB ·

Kakek Terpeleset Ditemukan Tewas Mengapung di  Sungai


					Jasad kakek malang sedang dievakuasi warga.  Foto Fat Perbesar

Jasad kakek malang sedang dievakuasi warga. Foto Fat

Situbondo, reportasenews.com -Jasad kakkek malang sedang dievakuasi warga Diduga terpeleset ketika berjalan di tepi sungai, seorang kakek bernama Hapina (80) warga Desa Curahtatal, Kecamatan Arjasa, ditemukan tewas dengan kondisi tubuhnya sudah mengapung di aliran Sungai Sampeyan Lama di Desa Ketowan, Kecamatan Arjasa, Situbondo, siang tadi.

Pertama kali jasad  kakek malang ini ditemukan salah seorang warga Desa Ketowan, sudah  tersangkut bambu di aliran sungai.

Mengetahui ada mayat mengapung  di sungai, Sugianto berusa minta pertolongan warga lain,  dengan memanggil para tetangganya. Temuan mayat ini juga langsung dilaporkan ke Mapolsek Arjasa.

”Saat  melintas di sungai, saya melihat seperti ada kepala manusia yang tersangkut pada bambu di sungai, ternyata setelah diamati memang kepala  manusia. Pada saat itu pula, saya melaporkan kepada tentangga tentang penemuan mayat tersebut,” kata Sugianto.

Mendapat laporan tentang penemuan mayat di sungai, petugas Polsek Arjasa yang dibantu petugas identifikasi Polres Situbondo, langsung mendatangi lokasi temuan.  Bahkan,  petugas  identifikasi Polres Situbondo langsung melakukan visum terhadap mayat kakek Hapina.

Kasubag Humas Polres Situbondo, Iptu Nanang Priyambodo membenarkan adanya penemuan mayat bernama Hapina asal Desa Curah Tatal. Namun setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis Puskesmas  dan tim identifikasi Polres Situbondo, di sekujur tubuh korban Hapina  tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, sehingga untuk  proses pemakaman mayat korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga.

“Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis dan identifikasi tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Diduga korban meninggal karena terpeleset saat hendak buang air besar atau mandi, namun karena  korban tidak dapat berenang, sehingga jasad korban terbawa derasnya air sungai hingga ke aliran sungai sampeyan lama di  Desa Ketowan,” ujar Iptu Nanang Priyambodo.

Diperoleh keterangan,  sebelum  korban ditemukan tewas mengapung  di sungai, sekitar subuh keluarganya masih sempat melihat korban, namun tak lama kemudian korban yang sudah pikun itu  diketahui hilang, hingga pihak  keluarga melakukan pencarian ke rumah tetangga, bahkan pihak  keluarga juga melakukan pencarian di  sekitar sungai.

Namun, upaya  pencarian yang dilakukan itu tidak membuahkan hasil, hingga akhirnya korban ditemukan sudah meninggal dengan kondisi mengapung  di aliran  sungai Desa Ketowan, yang berjarak  sekitar tiga Kilometer dari rumahnya di Desa Curah Tatal.(fat)

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Antisipasi Ancaman Siber yang Kian Komplek Moratelindo dan TKMT Dorong Keamanan Jaringan Bisnis

9 Mei 2025 - 19:37 WIB

Dalam Penetapan Hutang, Hakim MK Minta PUPN Tunjukan Dasar Dokumen Rekening Koran

8 Mei 2025 - 10:53 WIB

Rumah Tajwid, Menyatukan Ilmu dan Amal di Tanah Eropa

6 Mei 2025 - 18:33 WIB

Santuni Anak Yatim, LMK Cakung Juga Akan Adakan Jobfair dan Bina Anak Nakal di Jaktim

3 Mei 2025 - 19:51 WIB

Dirjen Kekayaan Negara  Rionald Silaban Dimintai Keterangan Pengadilan MK Terkait Permohonan Uji Materi Andri Tedjadharma

2 Mei 2025 - 00:31 WIB

Memotret Ketulusan Ibu Pariyem Demi Terangnya Negeri Pada Peringatan Hari Kartini

30 April 2025 - 19:07 WIB

Trending di Daerah