JAKARTA – RN.COM, Aksi perampokan dan penyanderaan di Pondok Indah, berakhir sudah. Drama perampokan dan penyanderaan itu berakhir sekitar pukul 14.30 Wib.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Moechdiyarto, langsung turun ke tempat kejadian perkara. Tak lama setelah tiba di lokasi, dua pelaku bersenjata api berhasil dibekuk petugas.
Kedua pelaku adalah AJ dan S, usia diperkirakan 25 tahun. “Keduanya warga Solo,” ujar Irjen Pol Moechgiyarto kepada wartawan di lokasi kejadian.
Kapolda mengatakan, dugaan sementara, aksi perampokan yang terjadi sejak pukul 06.00 Wib itu, adalah pencurian dan kekerasan. Hal itu berdasarkan pengakuan korban yang mengaku dipaksa menyerahkan uang dan barang berharga miliknya.
Kedua pelaku dibekuk setelah petugas berhasil menyelamatkan tiga penghuni rumah, yakni Asep Sulaiman beserta istri dan anaknya.
Kini kedua pelaku telah dibawa dan diamankan di Mapolda Metro Jaya untuk dimintai keterangan. “Kita akan mendalami apa motif pelaku” ujar Kapolda.
Aksi perampokan itu terjadi setelah pagi tadi, pembantu rumah tangga diikuti oleh kedua pelaku saat hendak akan memasuki rumah. Sambil ditodong senjata api, sang pembantu dipaksa untuk membangunkan majikannya.
Lantaran curiga mendengar suara tangis pembantu, sang majikan mengintip dari jendela kamar. Tiba-tiba pelaku langsung mendobrak jendela kamar korban.
“Pelaku langsung meminta dompet, uang dan hp milik korban. Korban sempat melawan dengan memukulkan tangga kepada pelaku,” imbuh Kapolda. (TJG)