Jayapura, reportasenews.com – H – 2 Jelang pencoblosan pilkada serentak gubernur dan wakil gubernur Papua mendapat hadangan dari kelompok kriminal bersenjata organisasi papua merdeka di Kabupaten Nduga, yang menembak pesawat pembawa pasukan brimob serta warga masyarakat sehingga menewaskan tiga warga dan satu pilot kritis.
Pesawat twin otter milik maskapai Trigana air sesaat setelah landing di bandara Kenyam Kabupaten Nduga Papua siang tadi ditembak OPM, pesawat terlihat mengalami lobang bekas tembakan kelompok organisasi papua merdeka . co pilot dan 15 anggota brimob tidak mengalami luka dalam insiden ini namun pilot ahmad abdilah terkena tembakan dibagian punggung.
Setelah berhasil menembak pesawat trigana air yang mengangkut 15 pasukan brimob polda papua/ kelompok kriminal yang dipimpin oleh egianus kogoya ini kemudian menuju ke pemukiman warga yang hanya berjarak 500 meter dari bandara kenyam .
Kapolda papua irjen pol boy rafli amar saat ditemui di mapolda papua sangat menyayangkan terjadinya penembakan oleh kelompok kriminal bensenjata/ karena saat ini di kabupaten nduga dalam persiapan pelaksanaan pilkada.
“Pelaku yang berjumlah 20 orang ini kemudian secara membabibuta menyerang sebuah rumah dan menembak warga secara brutal. tiga warga tewas dalam kejadian ini yaitu hendrik sattu pedagang asal suku toraja dengan luka tembak dibagian perut , istrinya margareta polli tertembak dan kena bacok di bagian kepala , dan zaenal abidin asal suku sulawesi selatan dengan luka tembak di rusuk kiri. sementara satu anak kecil mendapat bacokan dikepala dan mendapat perawatan”. Ungkapnya.
Saat ini tiga jenasah dan dua korban pilot dan anak kecil sudah dibawa ke kabupaten timika untuk mendapat perawatan dan proses otopsi, sementara pelaku masih dalam pengejaran aparat gabungan tni / polri sebanyak dua pleton dikerahkan mengejar opm yang melarikan diri ke arah hutan.
Motif para pelaku diduga untuk menggagalkan proses pilkada gubernur dan wakil gubernur di papua dimana akan dilakukan proses pencoblosan pemilihan gubernur pada 27 juni nanti . ( riy )