Depok, reportasenews.com – Tercengang. Itulah kata yang keluar dari mulut warga Kota Depok, Jawa Barat, saat menyaksikan sebuah film layar lebar produksi negri ini sendiri melihat lambang Garuda Pancila berwarna hijau.
Meski tidak menampik Film HEADSHOT yang di putar di Bioskop XXI di Jalan Margonda Raya, Depok,itu  Film yang bagus. Namun sebelum diputar, biasa ada sebuah penayangan dari Lembaga Sensor Film (LSF) yang menyatakan film itu lulus sensor. Dalam bumper in LSF itu  lambang Garuda Pancasila malah berwarna hijau?
Seorang penonton, Mila (27), heran dengan kejanggalan pada bumper in LSF tadi.
“Padahal jelas ini simbol atau lambang burung garuda berwarna kuning emas, apa lagi yang mengeluarkan lembaga sensor film. Kalau yang kecil seperti ini saja di sepelekan berarti kecintaan pada negara ini dimana” ujar mila.
Atas perubahan warga Garuda Pancasila itu, tidak ada jawaban yang dapat diperoleh penonton hingga pertunjukkan usai.
Namun hal itu patut disayangkan, karena LSF adalah lembaga resmi pemerintah yang seharusnya memahami penggunaan lambang resmi NKRI.
Lambang Burung Garuda sendiri dirancang oleh Sultan Hamid II, namun kemudian disempurnakan oleh Bung Karno, Setelah itu diresmikan pemakaiannya sebagai Lambang Negara pertama kali pada tanggal (11- Februari – 1950 ) dalam Sidang Kabinet Republik Indonesia Serikat. Sedangkan Warna keemasan di Burung Garuda mengambarkan kejayaan dan keagungan. ( ltf/tat)