Mexico, reportasenews.com : Sekitar 47 orang, termasuk 10 anak-anak dirawat di rumah sakit, sementara belasan orang masih hilang setelah ledakan di Tultepec. Pasar Tultepec dikenal sebagai sentra kembang api yang besar diwilayah Mexico, kemarin siang ribuan kembang api disana meledak menghancurkan seluruh isi pasar dan manusia yang ada disana.
Penyelidik forensik masih menggali dan menjelajahi sisa-sisa puing pasar kembang api di luar Mexico City ini setelah ledakan berantai yang kuat merobek pasar, menewaskan sedikitnya 31 orang dan menyebabkan puluhan lainnya terbakar parah.
Ledakan tersebut merupakan ketiga kalinya terjadi pasar dipinggiran utara ibukota Meksiko sejak tahun 2005, pada saat meledak ribuan dentuman keras petasan sahut menyahut diangkasa. Setelah asap mereda, penduduk dan petugas segera mengevakuasi korban yang ada didalam pasar nahas tersebut.
Pihak berwenang belum mengatakan apa yang menyebabkan ledakan dahsyat di pasar Tultepec. Pejabat kesehatan pemerintah mengatakan sekitar 60 orang dirawat di rumah sakit akibat cedera dari ledakan, termasuk untuk luka bakar yang parah, dalam beberapa kasus lebih dari 90% dari tubuh korban terbakar habis. Pada hari Rabu, 47 orang masih dirawat di rumah sakit, di antaranya 10 anak-anak.
Jaksa kepala disana, Alejandro Gómez mengatakan pada hari Rabu bahwa korban tewas telah meningkat menjadi 31, setelah beberapa orang meninggal di rumah sakit setempat, dan 70 orang luka-luka.
Gómez mengatakan beberapa orang mati terbakar dan sulit dikenali identitasnya. Dia mengatakan jumlah korban bisa bertambah karena 12 orang yang terdaftar sebagai hilang dan beberapa bagian tubuh telah ditemukan di lokasi kejadian (HSG/ Guardian)