Menu

Mode Gelap

Nasional · 27 Des 2023 21:24 WIB ·

Mahfud Md Minta Polisi Profesional Tangani Kasus Penembakan Relawan Prabowo-Gibran 


					Mahfud Md Minta Polisi Profesional Tangani Kasus Penembakan Relawan Prabowo-Gibran  Perbesar

Menkopolhukam Mahfud Md.

 

Sukabumi, Reportasenews.com – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md. mengatakan kasus penembakan terhadap sukarelawan pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka  orang tak dikenal (OTK) harus diselesaikan.

“Ya, harus diselesaikan dong, harus diselesaikan agar tidak timbul fitnah bahwa pelakunya adalah dari satu kelompok politik tertentu. Harus dibuka seterang-terangnya,” kata Mahfud di Kota Sukabumi, Jawa Barat, Rabu, (27/12/23), dikutip dari antaranews.com.

Mahmud juga meminta agar pihak kepolisian dapat bekerja secara profesional dalam menangani kasus tersebut. “Polisi harus profesional membuka siapa orang ini,” katanya.

Menurut Mahfud, penyelesaian kasus tetap diperlukan meskipun beredar kabar bahwa korban memiliki rekam jejak pernah dipenjara.

“Menurut info yang saya dengar, orang ini memang sudah pernah dipenjara juga karena sering masuk ke mana-mana info yang saya dengar,” kata Mahfud.

Diberitakan sebelumnya, seorang tokoh masyarakat di Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, bernama Muarah (48), menjadi korban penembakan oleh OTK.
Muarah ditembak saat sedang ngopi bersama teman-temannya di depan toko, Jumat (22/12) sekitar pukul 09.30 WIB.

Muarah ditembak sebanyak dua kali hingga tumbang. Setelah menjalankan aksinya, pelaku berbadan kekar berbaju hitam dilengkapi penutup wajah itu langsung kabur mengendarai NMax.

Kini sukarelawan Prabowo-Gibran itu masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit dokter Soetomo, Surabaya, Jawa Timur.

Dilansir antaranews.com, Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol. Dirmanto menyebut hingga Selasa (26/12) pihaknya telah memeriksa 11 orang saksi terkait dengan peristiwa penembakan Muarah.

“Sampai saat ini sudah 11 orang yang diperiksa sebagai saksi,” ujar Dirmanto di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (26/12).

Ia menyampaikan sampai saat ini tim khusus dari Jatanras Ditreskrimum dan tujuh petugas Labfor Polda Jatim bersama anggota Kepolisian Resor Sampang sedang bekerja keras menyelidiki untuk mengungkap kasus penembakan ini.

Dirmanto menegaskan bahwa kasus penembakan ini tidak terkait dengan politik meski korban merupakan sukarelawan pasangan calon nomor urut 2. (*)

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Relawan Covid-19 Rela Wakafkan Hidupnya Demi Bantu Sesama

21 April 2025 - 09:04 WIB

CBA : Copot Semua Jajaran Direksi dan Dewan Komisaris Bank DKI !

17 April 2025 - 08:55 WIB

DPR RI akan Bongkar Salinan Putusan Mahkamah Agung Palsu !

15 April 2025 - 08:54 WIB

Penggelapan Jaminan 452 Hektar, Siapa Berbohong ? BI atau Kemenkeu ?

23 Maret 2025 - 13:49 WIB

Kemenkeu, Sri Mulyani dan Gubernur BI, Perry Warjiyo. (foto. Ist)

Mengawali Masa Siaga Ramadhan, PLN UIT JBT Lakukan Audiensi dengan BPN, Perkuat Kolaborasi Pengamanan Aset

13 Maret 2025 - 20:20 WIB

Berkah Ramadhan, PLN UIT JBT Nyalakan Listrik, Wujudkan Mimpi Masyarakat dalam Light Up The Dream

12 Maret 2025 - 19:00 WIB

Trending di Nasional