PROBOLINGGO, REPORTASE — Marwah Daud, membenarkan kalau dirinya mengundurkan diri dari Ketua Komisi Perempuan, Remaja dan Anak MUI pusat pada Selasa (4/10) kemarin.
Menurut Marwah, keputusannya itu adalah sebuah pilihan terbaik bagi dirinya, agar tidak subjektif.
“Saya memilih yang terbaik saja,  dan bukan mengesampingkan MUI atau kejelan lainnya, hanya menurut saya inilah yang terbaik,”kata Marwah Daud, saat dihubungi via teleponnya, Rabu (4/10/2016).
Sejauh ini surat resmi pengunduran dirinya belum dilayangkan ke pihak MUI. Namun dirinya mangaku, sudah menjadi tekatnya secara resmi memilih mundur dari MUI.
“Iya saya resmi mundur, sementara saya masih melalui pesan WhatApp saja, yang saya kirimkan ke pak Zaitun Rasmin, Wasekjen MUI, untuk surat tertulisnya menyusul,” terang Marwah, yang juga sebagai pengurus Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia ICMI ini.
Disinggung apakah pengunduran dirinya dari MUI, demi membela padepokan Dimas Kanjeng, Marwah belum bisa menjawab.
“Nanti akan saya bicara juga masalah itu, tapi tidak sekarang dulu. Saya masih banyak urusan yang harus di selesaikan,”tutup Marwah.(Fiq)
