Menu

Mode Gelap

Feature · 8 Jan 2017 21:39 WIB ·

Menkes Janjikan Pasien BPJS Tak Akan Diabaikan


					Usai melakukan kunjungan ke RSUD Bendan, Menteri Kesehatan didampingi Direktur RSUD Bendan dr. Bambang Prasetijo, M.Kes dan Assisten II Setda Kota Pekalongan Sri Wahyuni, SH melanjutkan tinjauan langsung terkait proses pelayanan di Puskesmas Kusuma Bangsa Kelurahan Panjang Wetan Perbesar

Usai melakukan kunjungan ke RSUD Bendan, Menteri Kesehatan didampingi Direktur RSUD Bendan dr. Bambang Prasetijo, M.Kes dan Assisten II Setda Kota Pekalongan Sri Wahyuni, SH melanjutkan tinjauan langsung terkait proses pelayanan di Puskesmas Kusuma Bangsa Kelurahan Panjang Wetan

Pekalongan, reportasenews.com – Menteri Kesehatan Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M (K) dalam kunjungan ke RSUD Bendan, Minggu (08/01),  sempat kesal dan menegur salah satu pasien penderita stroke dan diabetes yang kedapatan “ngemil”.

Nila Farid kaget saat mendapati salah satu pasien penderita stroke dan diabet yang tetap saja ngemil. Menurut Menteri kesehatan,  hal tersebut bisa sangat mengganggu proses pemulihan pasien.
“Tadi saya mendapati pasien dengan diagnosa stroke dan diabet malah asik-asikan ngemil, saya tegur dia dan keluarga yang mendampingi,” ucapnya kesal.

Menteri Kesehatan ini menilai pasien yang tetap nekat mengemil tanpa dikontrol makanan yang masuk, justru akan menghambat proses pemulihan.
“Ketidakdisiplinan pasien semacam itu dapat menghambat proses pemulihan, maka tenaga medis harus juga disiplin mengecek kegiatan pasien dan jangan sungkan untuk memberi peringatan,” lanjutnya.
Selesai observasi lapangan, Menkes langsung memimpin rapat dengan jajaran staf RSUD Bendan guna menyaring masukan terkait pelayanan pada Rumah Sakit. Dalam rapat tersebut, Prof. Nila Moeloek berpesan pada RSUD Bendan agar selalu melayani masyarakat dengan maksimal, walaupun pasien BPJS.
“Layani pasien dengan baik dan berjenjang, jika memang diagnosa pasien ringan dan mampu ditangani dokter umum jangan langsung dirujuk ke spesialis,” pesan Menkes.
Nila Farid berharap, agar pihak rumah sakit, tidak langsung memberikan obat paten kepada pasien, jika obat generik masih bisa dipenuhi.

Kunjungan tersebut dilakukan Menkes dalam rangka mendampingi kehadiran Presiden Jokowi yang melakukan lawatan ke Kota Pekalongan. Menteri Kesehatan mengecek langsung infrastruktur yang ada di RSUD Bendan termasuk penataan ruang pelayanan.
“Ruang terbuka hijau harus diperbanyak dan fentilasi tiap ruangan pasien harus mencukupi,” pesan Prof. Nila Moeloek kepada RSUD Bendan.
Usai melakukan kunjungan ke RSUD Bendan, Menteri Kesehatan didampingi Direktur RSUD Bendan dr. Bambang Prasetijo, M.Kes dan Assisten II Setda Kota Pekalongan Sri Wahyuni, SH melanjutkan tinjauan langsung terkait proses pelayanan di Puskesmas Kusuma Bangsa Kelurahan Panjang Wetan. (RB)

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Indonesia Narcotics Watch (INW): Indonesia Lebih dari Sekadar Darurat Narkoba, Ini Perang!

5 Desember 2024 - 22:47 WIB

Aniaya Istri Tetangganya, Warga Desa Baderan Dijebloskan ke Rutan Situbondo

5 Desember 2024 - 21:52 WIB

Diduga Beda Pilihan Politik di Pilkada, Seorang Guru SDN Dimutasi ke Daerah Terpencil di Situbondo

5 Desember 2024 - 19:45 WIB

BNN Tidak akan Tolerir Oknum Penegak Hukum yang Terlibat Peredaran Narkoba, Semua Harus Ditindak Tegas

5 Desember 2024 - 19:38 WIB

KPK Lelang Barang Rampasan Kasus Korupsi

5 Desember 2024 - 17:23 WIB

Polri Tangkap Ribuan Pelaku Narkoba dan Amankan Barang Bukti Senilai Rp2,88 Triliun Selama Satu Bulan

5 Desember 2024 - 17:07 WIB

Trending di Hukum