TANGERANG, reportasenews.com – Narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) di Tangerang, menyasar mahasiswa sebagai pengedar sabu di lingkungan masyarakat.
Terungkapnya jaringan narkoba napi ini berawal dari penangkapan salah seorang oknum mahasiswa di Tangerang, berinisial AB, pada malam tahun baru 2017.
Kepala BNN Kota Tangerang Selatan AKBP Heri Istu Hariono mengatakan, napi lapas di Tangerang punya peran besar dalam peredaran narkoba di Tangerang.
“Caranya melalui orang lain, dan mereka yang mengendalikan dari dalam lapas,” katanya, saat ditemui Reportasenews.com, di Tangerang, Rabu (18/1/2017).
Ditambahkan dia, para mahasiswa yang direkrut sebagai bandar narkoba bukan hanya mereka yang berasal dari keluarga broken. Tetapi juga dari keluarga baik-baik.
“AB ini sebenarnya anak baik-baik. Sebelum ditangkap, dia bahkan sempat menghadiri pengajian di lingkungan sekitar rumahnya. Saya prihatin,” katanya.
Akibat perbuatannya, AB kini mendekam di balik terali besi. Pendidikan tinggi yang tengah dienyamnya pun terancam hancur, karena di drop out dari kampus.
Sementara napi pemasuk sabu ke AB hingga kini masih dalam penelusuran pihak petugas gabungan dari BNN Kota Tangerang Selatan, dan BNN Banten. (HK)