Uni Eropa, reportasenews.com : Sebulan sebelum Natal bisa saja disebut sebagai “hari belanja semua keluarga”. Dibulan Desember kenaikan penjualan meroket fantastis dalam rekor uang yang dihabiskan, bahkan dalam catatan penjualan setahunpun akan kalah telak dengan saat hari Natal.
Negara Eropa juga termasuk penduduk yang terbesar membelanjakan uang saat Natal, dibawah ini adalah ranking negara berdasarkan uang yang dihabiskan saat Natal
Berdasarkan proyeksi omzet pasar ritel dienam minggu sebelum Natal 2016, pasar Inggris alami puncak penjualan setara dengan £ 75 miliar untuk dibelanjakan pada periode tersebut. Pengeluaran belanja ini dilakukan untuk memberikan sesuatu kepada keluarga dekat dan teman-teman, dibandingkan wilayah lain maka ini lebih dari dua kali lipat rata-rata Natal diseluruh Eropa.
Jerman berikut di tempat kedua, dengan £ 64 miliar, diperkirakan akan dihabiskan sebelum liburan. Orang tua di Jerman juga harus membayar dua kali biaya macam-macam untuk Natal: untuk peringatan hari Nikolaustag pada 6 Desember, ketika anak-anak menaruh sepatu mereka di luar, lalu untuk St Nicholas (Santa Claus) mengisi mereka dengan buah, cokelat koin dan hadiah kecil; dan kemudian untuk Natal ketika Christkind (Anak Kristus) memberikan hadiah yang lebih besar.
Peringkat ketiga dipegang oleh Perancis dengan pembelajaan lebih dari $ 70 milyar (£ 56 miliar) diharapkan dari omset ritel. Biaya makanan Natal utama yang disantap pada malam Natal, yang disebut le Réveillon. Ini mencakup tradisional Buche de Noël, log cake chocolate sponge. Selain liburan Natal, Perancis juga merayakan Epiphany (Fête des Rois, atau Festival of Kings), menandai akhir dari 12 hari Natal.
Pendapatan ritel Italia kurang dari setengah dari UK menghabiskan, $ 45 milyar (£ 36 miliar), diikuti oleh Spanyol pada $ 28 milyar (£ 22 miliar).
Meskipun secara signifikan lebih kecil dalam jumlah, Belanda menghabiskan biaya belanja setara $ 14 milyar (£ 11 miliar), dan Belgia mungkin akan menghabiskan hanya di bawah $ 11 miliar (£ 8,5 miliar) karena mereka bersiap-siap untuk liburan Natal.
Sementara pengecer sebagian besar negara Eropa mengalami hari belanja tersibuk mereka dalam beberapa minggu sebelum Natal, hari tersibuk di Inggris untuk belanja selama enam minggu terakhir tahun ini adalah 27 Desember. Jadi orang Inggris terus belanja setelah Natal telah lewat. (HSG/ World Economic Forum Org)
