Tegal, reportasenews.com – Harga cabai yang mahal, tidak membuat khawatir warga Kelurahan Margadana, Kota Tegal, Jawa Tengah. Pasalnya sejak bulan Oktober tahun 2016 warga sekitar sudah mulai menanam cabai di pekarangan rumah.
Bibit cabai tersebut diperoleh warga dari program bantuan salah satu bank milik pemerintah, sehingga warga tidak menghiraukan dengan harga cabai yang kini semakin mahal.
Darningsih (52) warga Margadana mengatakan bahwa awalnya warga sekitar memandang sebelah mata tentang program bantuan tersebut, namun setelah mengetahui harga cabai semakin mahal warga mulai mendapatkan efek positifnya.
“Selain di konsumsi sendiri, cabai hasil panen warga juga bisa di juga ke warga lain atau dijual ke pasar,” katanya, Jum’at (13/01).
Darningsih menambahkan jika warga Margadana, Kota Tegal juga membentuk kampung cabai dengan tujuan mengajak warga untuk bercocok tanam di pekarangan rumah.
“Tidak hanya mengajak bercocok tanam, kami juga ikut serta dalam mengendalikan inflasi di Kota Tegal terkait meroketnya harga cabai,” pungkasnya. (riz)