Menu

Mode Gelap

Daerah · 17 Agu 2018 22:37 WIB ·

Pamit Mancing, Warga Situbondo Ditemukan Tewas Mengapung di Laut


					Sanusi (46), warga Jalan Merpati, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Situbondo, ditemukan tewas dengan kondisi tubuhnya mengapung  di Perairan Gundil, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Situbondo. (foto:fat) Perbesar

Sanusi (46), warga Jalan Merpati, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Situbondo, ditemukan tewas dengan kondisi tubuhnya mengapung di Perairan Gundil, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Situbondo. (foto:fat)

Situbondo,reportasenews.com – Sanusi (46), warga Jalan Merpati, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Situbondo, ditemukan tewas dengan kondisi tubuhnya mengapung  di Perairan Gundil, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Situbondo, Jumat (17/8/2017) sekitar pukul 07.00 WIB.

Pertama  kali jasad korban ditemukan oleh Jumadi (31), salah seorang pekerja keramba jaring apung di perairan Gundil, Desa Klatakan. Pada saat hendak memeriksa kerambu jaring apung milik juragannya, Jumadi dikagetkana dengan adanya tubuh manusia yang mengapung.

Mengetahui ada  mayat  mengapung mengenakan baju berwarna hijau dan celana panjang berwarna hitam, bapat satu anak ini melaporkan tentang penemuan mayat tersebut kepada aparat desa. Selanjutnya, Kepala Desa (Kades) Klatakan langsung melanjutkan laporan tersebut ke Mapolsek Kendit  dan ke  Polres  Situbondo.

Mendapat informasi tentang  adanya penemuan mayat di perairan Gundil, Desa Klatakan, petugas identifikasi Polres Situbondo langsung menuju ke lokasi kejadian. Selanjutnya, dengan dibantu warga petugas  mengevakuasi jasad korban ke kamar mayat RSU dokter Abdoer Rahem Situbondo untuk dilakukan otopsi.

“Saat hendak memeriksa kerambu jaring apung milik juragan, saya dikagetkan dengan adanya jasad manusia yang mengapung, sehingga saya langsung melaporkan tentang penemuan mayat tersebut ke Kepala Desa Klatakan,”kata Jumadi, Jumat (17/8/2018).

Kasubag Humas Polres Situbondo Iptu Nanang Priyambodo mengatakan, sebelum ditemukan tewas mengapung di perairan Gundil, Desa Klatakan, kepada keluarganya korban pamit  mancing bersama empat orang temannya di laut.

”Namun, diduga kuat saat mancing  diatas keramba   korban terpeleset,  dan terjatuh ke laut dengan kedalaman sekitar enam meter lebih, karena korban tidak berenang , hingga akhirnya korban ditemukan tewas mengapung,”ujar  Nanang Priyambodo.

Iptu Nanang Priyambodo menambahkan, karena berdasarkan hasil pemeriksa petugas medis RSU dokter Abdoer Rahem Situbondo, korban murni meninggal dunia karena tenggelam, sehingga petugas langsung menyerahkan jasad korban kepada keluarganya untuk dimakamkan.”Karena pihak mengaku ikhlas dengan meninggalnya korban tenggelam, sehingga kami menyerahkan mayat korban  kepada pihak keluarga,”pungkasnya.(fat)

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Relawan PLN Gandeng Stakeholder, Wujudkan Program Zero Waste, untuk Hentikan Polusi Plastik dalam Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia

12 Juni 2025 - 17:13 WIB

Media Gathering PLN Group Jawa Barat: Perkuat Sinergi Kolaboratif Menyebarluaskan Cerita Terang PLN

11 Juni 2025 - 16:16 WIB

Liburan Idul Adha 2025, Polres Probolinggo Siaga Pengamanan di Gunung Bromo

7 Juni 2025 - 20:46 WIB

Disaksikan Presiden Prabowo, PLN Teken Kerja Sama Pemanfaatan Gas Domestik di IPA Convex 2025

3 Juni 2025 - 12:58 WIB

Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Berantas Maraknya Pengepul BBM Bersubsidi

1 Juni 2025 - 15:41 WIB

Ditresnarkoba Polda Kepri Musnahkan Narkotika Hasil Sitaan

29 Mei 2025 - 14:18 WIB

Trending di Daerah