Situbondo,reportasnews.com – Hasan Riskan (13), pelajar kelas satu SMP di Kota Situbondo, tewas dengan kondisi mengalami patah tulang pada lehernya setelah ditabrak truk yang tidak diketahui identitasnya.
Insiden tabrakan yang menewaskan pelajar SMP asal Desa Alasmalang, Kecamatan Panarukan itu, terjadi pada Selasa (26/12) sekitar pukul 08.20 WIB, di Jalur Pantura Situbondo, tepatnya di Jalan Raya Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Situbondo.
Diperoleh keterangan, sebelum korban tewas ditabrak truk yang tidak diketahui identitasnya, korban pamit kepada orang tuanya untuk ngamen bersama temannya ke wilayah Kecamatan Besuki, Situbondo.
Setelah mengamen korban bersama dua orang temannya bermaksud pulang, dengan cara menumpang ke truk yang sedang melintas di Jalur Pantura Situbondo.
Sayangnya, saat hendak naik ke truk yang tidak diketahui identitasnya, korban Hasan Riskan terpeleset dan terjatuh. Akibatnya, korban langsung ditabrak bak truk bagian kiri yang akan ditumpanginya, sehingga korban langsung tewas dilokasi kejadian, dengan kondisi mengalami patah tulang di lehernya.
Kanit Laka Polres Situbondo Ipda Teguh Santoso mengatakan, berdasarkan keterangan sejumlah saksi dilokasi kejadian, sebelumnya korban bersama dua orang temannya hendak naik truk, namun korban terpeleset saat hendak naik truk yang akan ditumpangi
“Meski demikian, kami belum dapat menyimpulkan tentang penyebab korban tewas, karena petugas laka masih melakukan olah TKP dilokasi kejadian,”‘kata Ipda Teguh Santoso, Kanit Laka Polres Situbondo.(fat)