Menu

Mode Gelap

Daerah · 24 Mar 2017 19:13 WIB ·

Pembangunan Pasar Tertunda, Warga Lakukan Demo


					warga menggelar aksi unjuk rasa di halaman Kantor Kecamatan Muntilan untuk menanyakan kepastian pembangunan pasar dan menuntut  transparansi kegiatan Pembangunan pasar yang  menelan anggaran mencapai  Rp 95 miliar. (wwn) Perbesar

warga menggelar aksi unjuk rasa di halaman Kantor Kecamatan Muntilan untuk menanyakan kepastian pembangunan pasar dan menuntut transparansi kegiatan Pembangunan pasar yang menelan anggaran mencapai Rp 95 miliar. (wwn)

Magelang Reportase news.com  – Akibat  tertundanya  pembangunan Pasar Muntilan Kabupaten Magelang Menuai Reaksi Ratusan Warga dan pedagang  Pasar Muntilan. Mereka menggelar aksi unjuk rasa di halaman Kantor Kecamatan Muntilan untuk menanyakan kepastian pembangunan pasar dan menuntut  transparansi kegiatan Pembangunan pasar yang  menelan anggaran mencapai  Rp 95 miliar.

Massa yang mengatasnamakan Front  Pemuda Muntilan dan Front Aliasnsi Umat Islam bersatu itu menggelar aksi usai shalat Jumat siang.  Selain membentangkan sejumlah spanduk berisi berbagai tuntutan, mereka juga melakukan orasi.

Koordinator Aksi Anang Imamudin mengatakan sejauh ini pihaknya menilai pembangunan pasar Muntilan tidak transparan. Salah satunya terkait ijin kajian amdal atau analisis dampak lingkungan yang tidak melibatkan masyarakat sekitar.  Padahal masyarakat sekitar pasar yang nantinya terkena dampak dengan adanya pasar tersebut.

“Kita juga meminta kepada pemerintah Kabupaten Magelang memberdayakan masyarakat sekitar yang terdampak dalam proses pembangunan Pasar Muntilan tersebut. Kita juga menuntut transparansi dan kejelasan pembangunan,” katanya.

“Kami meminta bupati bertemu dengan kami untuk menjelaskan dan menyelesaikan masalah ini, jika sebagai pemimpin daerah tidak mau mendengar keluhan masyarakat kita akan menggelar aksi yang lebih besar,” tambah Anang Imamudin .

Setelah beberapa saat demo berlangsung , Perwakilan demonstran kemudian ditemui oleh sejumlah pejabat Pemkab Magelang. Diantaranya Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Satpol PP dan Dinas Pasar Koperasi dan UMKM.

Plt Kepala DPU Herianto di depan demontran mengatakan saat ini pembangunan Pasar Muntilan masih dalam tahap lelang. Jika tidak ada kendala rencananya bulan  April sudah mulai pembangunan.

“Pembangunan pasar Muntilan akan dimulai  awal April jika tidak ada gagal lelang, dan proses pembangunan akan berjalan selama 2 tahun, “ terang dia.

Usai aksi, massa  kemudian menggelar aksi sweping spanduk ilegal di sepanjang jalan Diponegoro dan sekitar kawasan  Muntilan Sebagai Bentuk Protes Pada aparat   yang telah mencopoti spanduk yang dipasang demonstran. (wwn)

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Seludupkan 15 Kg Sabu, 4 WNA Malaysia Ditangkap

11 Februari 2025 - 19:30 WIB

Pencarian Cristian Ricardo Dihentikan Setelah Tujuh Hari Tanpa Hasil

11 Februari 2025 - 16:44 WIB

Harmoni Senja di Bukit Buhunuah, Favoritnya Pendaki yang ingin merasakan Ketenangan

11 Februari 2025 - 14:39 WIB

Pelaku Pencurian Kotak Amal di Pontianak Babak Belur diamuk Massa

11 Februari 2025 - 14:34 WIB

Setara Institut: Penempatan TNI Aktif Sebagai Direktur Bulog Hianati  Reformasi TNI

10 Februari 2025 - 20:10 WIB

Warga Muara Jekak Tenggelam di Sungai Pawan, Ditemukan Meninggal Dunia

10 Februari 2025 - 18:16 WIB

Trending di Daerah