Menu

Mode Gelap

Catatan Isson · 26 Jan 2017 09:35 WIB ·

Pemkab Pasuruan Habiskan Anggaran APBD Rp 3,477 Miliar Bangun Museum Cheng Hoo


					Gedung museum Cheng Hoo yang tengah dibangun saat ditinjau Bupati Pasuruan. (foto : abd) Perbesar

Gedung museum Cheng Hoo yang tengah dibangun saat ditinjau Bupati Pasuruan. (foto : abd)

Pasuruan, reportasenews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan, Jawa Timur, menghabiskan anggaran dari APBD Tahun 2016 yang mencapai Rp 3,477 Miliar untuk membangun sebuah museum Muhammad Cheng Hoo yang berada di Pandaan, Kabupaten Pasuruan.

Pembangunan gedung cukup mewah tersebut dianggarkan melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Pasuruan.

“Pembangunan museum muhammad cheng hoo itu diperkirakan akan selesai pada tanggal 20 Pebruari 2017. Pembangunannya mulai bulan agustus 2016 dan saat ini tingga finishingnya saja. Desainnya memang mirip sekali dengan masjid cheng hoo, begitu juga dengan perpaduan warna, “kata Kepala Disbudpar Kabupaten Pasuruan, Trijono Isdijanto, Kamis  (25/1).

Menurutnya, keberadaan museum tersebut akan melengkapi arena wisata religi masjid Muhammad Cheng Hoo yang masih satu lokasi. Sebelum mengisi museum dengan segala temuan maupun koleksi budaya asli dari Kabupaten Pasuruan, pihaknya terlebih dulu akan melakukan kajian secara mendalam dengan beberapa pihak, mulai dari Perguruan Tinggi (PT) hingga kalangan tokoh budaya alias seniman dan budayawan.

“Kita akan mengumpulkan apa saja sisa-sisa dari peninggalan di Kabupaten Pasuruan yang masih ada. Dalam hal ini peninggalan yang mempunyai sejarah berkaitan dengan keberadaan kabupaten pasuruan. Setelah itu kita kaji dan kita pastikan bahwa temuan itu adalah benar ada di kabupaten pasuruan. Barulah kalau sudah, maka akan langsung kita tempatkan di museum ini, ”imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf mengungkapkan bahwa museum Muhammad Cheng Hoo menjadi satu alternatif tujuan wisata sejarah di Kabupaten Pasuruan, khususnya bagi para kolektor benda-benda bersejarah maupun pecinta dunia arkeolog untuk bersama datang ke Kabupaten Pasuruan guna mendukung langkah Pemkab Pasuruan dalam menjaga sisa-sisa peninggalan nenek moyang.

“Museum ini baru pertama kali yang ada di kabupaten pasuruan. Dengan harapan nantinya akan banyak hal-hal baru yang akan kita rencanakan untuk mengembangkan museum ini. Bisa dari catatan-catatan jaman dahulu, batu-batu, keramik, sampai dengan benda-benda yang bernilai sejarah dari peninggalan kerajaan yang ada di kabupaten pasuruan akan kita kaji dan di tempatkan di museum ini, ”beber Irsyad. (abd)

Komentar

Baca Lainnya

Banjir Landa 8 Kecamatan di Landak, Ketinggian Air Capai Atap Rumah Warga

24 Januari 2025 - 11:12 WIB

Korsleting, Mitsubishi Lancer Terbakar di Pegunungan Magetan

24 Januari 2025 - 11:00 WIB

Ijazah Ditahan Pihak Sekolah, Orang Tua Siswa Geruduk SMKN 3 Depok

24 Januari 2025 - 09:18 WIB

Siswa SD dan PAUD Makan Bergizi Gratis di Atas KRI Banda Aceh

23 Januari 2025 - 16:35 WIB

Kejati DKI Periksa Walikota Jakarta Barat Terkait Dugaan Korupsi Disbud

23 Januari 2025 - 14:16 WIB

Baznas Akan Salurkan Bantuan untuk Bangun Pemukiman di Gaza

23 Januari 2025 - 13:58 WIB

Trending di Nasional