Menu

Mode Gelap

News Feed · 20 Des 2017 11:00 WIB ·

Pemuda Ini Membuat Kanal Youtube Khusus Tunarungu


					Abdullah al-Mohammedi adalah seorang pemuda yang membuat video YouTube dengan bahasa isyarat. Penontonnya adalah kaum tunarungu/ Youtube Perbesar

Abdullah al-Mohammedi adalah seorang pemuda yang membuat video YouTube dengan bahasa isyarat. Penontonnya adalah kaum tunarungu/ Youtube

Arab Saudi, reportasenews.com – Abdullah al-Mohammedi adalah seorang pemuda yang membuat video YouTube dengan bahasa isyarat. Penontonnya adalah kaum tunarungu (tidak mampu mendengar).

Salurannya, yang dia dirikan, disebut “The Deaf Cultural Channel” di mana dia berbicara tentang segala topik yang baru dan sedang tren bagi mereka yang tidak dapat berkomunikasi dengan kata-kata.

Mohammedi, lulusan ilmu komputer dan mahasiswa media di Fox Media and Training Academy di Dubai, tertarik ke media sejak masa mudanya.

“Permulaan saya di tahun 2012 dan kami mulai membuat video di media sosial pada tahun 2013,” tegasnya.

Dia menjelaskan kepada media online Al Arabiya tantangan yang dihadapinya saat pelaksanaan konsepnya karena sulit bagi banyak orang untuk menerima gagasan tentang seorang “jurnalis tunarungu”, namun demikian, dia sangat ingin mewujudkan mimpinya dengan mendirikan saluran khusus untuk tuna rungu melalui media sosial, menyediakan berbagai materi dan program untuk komunitas tuna rungu.

“Saluran tersebut saat ini menerima jumlah orang tuli yang besar dari seluruh dunia Arab, dan juga orang-orang yang tidak tuli,” katanya pada Al Arabiya. Soal pemilihan topik sering dilakukan melalui buku untuk memastikan keakuratan informasi.

Mohammedi menambahkan, “Saya adalah satu-satunya pengawas saluran; Saya bertanggung jawab atas pembuatan film, perancangan dan presentasi.”

Dia menambahkan bahwa jumlah pengikut di platform jejaring sosialnya berbeda karena perbedaan kepentingan antara situs tersebut, menunjukkan bahwa dia memiliki banyak pengikut non-tunarungu, namun dia selalu berusaha mengarahkan perhatiannya ke komunitas tuna rungu.

Ambisinya jauh melampaui YouTube, mengatakan kepada Al Arabiya: “Saya berharap ada saluran satelit untuk orang tuli atau program untuk komunitas tuna rungu yang disiarkan melalui jaringan satelit yang terkenal. Saya berharap bisa menjadi presenter program Arab di saluran yang dikenal dunia seperti al Arabiya misalnya. “

Tentang rencana masa depannya, Mohammedi menjelaskan: “Banyak program baru dan beragam akan segera diluncurkan,” sembari menambahkan bahwa “motivasi terbesar saya adalah dukungan keluarga dan teman saya.” (Hsg)

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Polda Jambi Tetapkan Pendi Cs Jadi Tersangka

16 Mei 2025 - 09:45 WIB

Antisipasi Ancaman Siber yang Kian Komplek Moratelindo dan TKMT Dorong Keamanan Jaringan Bisnis

9 Mei 2025 - 19:37 WIB

Dalam Penetapan Hutang, Hakim MK Minta PUPN Tunjukan Dasar Dokumen Rekening Koran

8 Mei 2025 - 10:53 WIB

Rumah Tajwid, Menyatukan Ilmu dan Amal di Tanah Eropa

6 Mei 2025 - 18:33 WIB

Dirjen Kekayaan Negara  Rionald Silaban Dimintai Keterangan Pengadilan MK Terkait Permohonan Uji Materi Andri Tedjadharma

2 Mei 2025 - 00:31 WIB

Relawan Covid-19 Rela Wakafkan Hidupnya Demi Bantu Sesama

21 April 2025 - 09:04 WIB

Trending di Nasional