Blitar, reportasenews.com – Lagi, penambang pasir tradisional di aliran sungai lahar di Kabupaten Blitar, tewas tertimpa batu. Korban, Sukirman, warga barurejo, Desa Krisik, Kecamatan Gandusari, mengalami luka parah di bagian kepala. Jenazah korban langsung dievakuasi bersama petugas kepolisian ke puskesmas terdekat untuk divisum.
Informasi yang dihimpun reportasenews.com menyebutkan, korban tengah mencari pasir di lokasi penambangan tradisional, di aliran Sungai Icir. Korban yang menggali pasir di tepi sungai, tiba tiba batu dengan diameter 2 meter diatasnya runtuh dan menimpanya hingga tewas di lokasi kejadian.
Kasatreskrim Polres Blitar, AKP Erick Pradana menyatakan, korban merupakan penambang pasir tradisional di lokasi aliran Sungai Icir. Saat kejadian, korban tidak menyadari jika diatasnya terdapat batu berukuran besar.
“Jadi batu besar yang berada diatas korban longsor, dan menimpa kepala korban, “terang Erick kepada reportasenews.commelalui selulernya, Senin (09/10).
Jenasah korban diambil oleh pihak keluarga, dan telah membuat surat pernyataan bahwa kejadian ini murni karena kecelakaan. “Jenazah korban diambil pihak keluarga, untuk dimakamkan, “imbuh erick.
Kasus ini menambah daftar panjang kecelakaan di lokasi tambang pasir di aliran sungai lahar gunung kelud, di Kabupaten Blitar. (yos)
