Jayapura, reportasenews.com – Pesawat Dimonim Air PK-HVQ jenis Pil PC-6 Porter yang dikabarkan hilang kontak dalam perjalanannya dari Bandara Tanah Merah ke Oksibil, Pegunungan Bintang akhirnya ditemukan oleh Kepolisian Resor Pegunungan Bintang bersama Tim pada Minggu.
Pesawat yang membawa 9 orang penumpang termasuk kru tersebut harusnya tiba di Bandara Oksibil pada pukul 14.30 WIT (11/8), akan tetapi pukul 14.20 WIT di ketinggian 7000 kaki pesawat memberikan kontak terakhir ke Tower Bandara Oksibil hingga akhirnya hilang kontak.
Menyikapi hal tersebut, pada pukul 05.54 WIT (12/8/2018) Tim Evakuasi yang terdiri dari anggota Polres Pegunungan Bintang, Brimob, TNI, SAR, BNPBD dan unsur Pemda melaksanakan apel gabungan dalam rangka evakuasi pesawat yang jatuh di Gunung Menuk wilayah hukum Polres Pegunungan Bintang.
Dengan menggunakan 8 unit mobil Tim Evakuasi menuju TKP. Informasi titik jatuhnya pesawat adalah di Gunung Menuk. Di TKP, Tim Evakuasi melakukan pembagian tugas antara lain Brimob dan TNI mengamankan lokasi sedangkan anggota Polres, SAR, medis serta masyarakat melakukan evakuasi.
Hasil koordinasi dan kerjasama yang baik antara Polres Pegunungan Bintang dengan semua pihak terkait sejak jatuhnya pesawat hingga proses evakuasi, akhirnya dari 9 orang penumpang pesawat tersebut, didapati seorang penumpang dalam keadaan selamat An. Jumaidil (12 tahun).
Selanjutnya Tim Evakuasi mengambil tindakan cepat terhadap korban selamat tersebut dan pukul 12.30 WIT korban selamat tiba di RSUD Oksibil guna mendapatkan perawatan medis.
Sementara, untuk delapan jenasah korban jatuhnya pesawat Dimonim Air berada di ruang jenasah RSUD Oksibil untuk dilakukan identifikasi. ( riy )
Komentar
